Jam Operasional di Bandara Syamsudin Noor Dibatasi Selama Masa Mudik Lebaran

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

klikkalimantan.com, BANJARBARU – Sepekan jelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, Manajemen PT Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor menyiagakan dua posko pengendalian transportasi udara masa angkutan lebaran terhitung sejak hari ini, Kamis (6/5/2021).

Posko yang berada di dua lokasi; Selasar Exhibition Hall dan Ruang Customer Service di terminal kedatangan ini akan disiagakan hingga H+10, (24/5/2021).

Amiruddin Florensius, General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor melalui pernyataan per tertulisnya mengatakan, osko ini merupakan kolaborasi gabungan formasi Manajemen Angkasa Pura I, TNI, Polri, Airlines, Perum LPPNPI (Airnav), BMKG, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Banjarmasin, dan Komunitas Bandara lainnya.

“Pada prinsipnya kami mendukung upaya pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid-19 selama periode mudik lebaran tahun ini. Untuk itu kami bersama para pihak terkait bersinergi agar dapat memastikan operasional transportasi udara berjalan dengan aman dan nyaman sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” kata Amiruddin Florensius.

Dikatan dia, selama masa lebaran jni, Manajamen Angkasa Pura I melakukan sejumlah persiapan mulai dari penerapan protokol kesehatan, fasilitas layanan, kesiapan personel operasional yang bertugas, hingga upaya antisipasi keselamatan, keadaan darurat, accident dan force majeur.

“Bandara Internasional Syamsudin Noor selama periode 6 – 17 Mei 2021 tetap beroperasi. Jam operasional dalam periode tersebut adalah mulai pukul 08.00 – 16.00 WITA dengan peningkatan pengetatan keamanan maupun syarat penerbangan,” tegas Amir.

Mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung di tanah air, Manajemen Angkasa Pura I melalui Bandara Internasional Syamsudin Noor memerhatikan dan menerapkan protokol kesehatan di area bandara. Penerapan kawasan wajib masker, physical distancing di gedung terminal, penyediaan hand sanitizer, pemberlakuan pengukuran suhu tubuh, penggunaan APD (Alat Pelindung Diri) dari personel, dan pembersihan berkala fasilitas pelayanan dan keamanan di gedung terminal secara berkala menjadi bentuk upaya service excellent untuk para pengguna jasa. (to/klik)

BACA JUGA :
Bisnis Kayu Olahan Masih Aman

Berita Terbaru

Scroll to Top