Memoles Lagi Warna-warni ‘Kampung Pelangi’ (3-habis)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Ada Wisata Kuliner, Pojok Relaksasi, dan Literasi

Oleh: Rudiyanto

Warna-warni di Kampung Pelangi Banjarbaru sempat pudar beberapa tahun terakhir. Tak dapat ditampik, pandemi Covid-19 menjadi salah satu musabab utama distinasi wisata buatan di bantaran Sungai Kemuning, Kelurahan Guntung Paikat, Banjarbaru Selatan ini sunyi pengunjung.

‘Memoles’ kembali warna-warni Kampung Pelangi agar kembali banyak dikunjungi, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru bersama menggandeng Bank Kalsel Kantor Cabang Banjarbaru menambahkan daya tarik baru, yakni kawasan wisata kuliner. Peresmiannya dilakukan Sabtu, 10 Oktober 2021 ditandai pemukulan gong oleh Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin,

“Sore ini saya meresmikan wisata kuliner ini, tujuannya untuk memajukan UMKM dan juga usaha warga yang ada di sekitar sini,” ungkap Walikota Aditya.

Menurutnya, kawasan wisata kuliner, selain untuk meningkatkan pariwisata di Banjarbaru, keberadaannya juga untuk memajukan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Banjarbaru.

Dia berharap, dengan adanya wisata kuliner ini, bisa membawa keberkahan di masa pandemi. “Semoga yang datang tidak cuma foto-foto terus pulang, tapi mendukung adanya wisata kuliner tentunya dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan agar covid-19 di Banjarbaru tidak kembali naik,” harapnya.

Di wisata kuliner Kampung Pelangi ini sekarang baru disediakan 10 gerai untuk berjualan. Namun, kedepannya jika bisa bertahan maka akan dievaluasi dan ditambah lebih banyak lagi.

Beberapa fasilitas penunjang lainnya juga disiapkan, di antaranya pojok relaksasi yang diisi oleh para penyandang disabilitas tuna Netra. Dan bagi yang suka membaca, di Kampung Pelangi juga ada pojok literasi yang bekerjasama dengan Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Banjarbaru.

Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin mengapresiasi pojok literasi yang di sediakan oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispersip) Kota Banjarbaru tersebut karena merupakan salah satu langkah meningkatkan minat baca warga terutama di kalangan anak-anak.

BACA JUGA :
Sekda Hadiri Pelantikan Dewan Pengurus Dakwah Islamiyah Indonesia

“Dengan adanya pojok literasi ini merupakan upaya Kita untuk meningkatkan minta gemar membaca literasi. Banjarbaru sebagai Kota Pendidikan, dengan sentuhan ini menjadi salah satu yang diutamakan. Alhamdulillah kita menyediakan untuk saja di sini Semoga ini bisa menambah wawasan untuk masyarakat” ujar Aditya.

Sementara itu Normi Sri Candra Dewi, Kepala Seksi (Kasi) Pelayanan Perpustakaan pada Dispersip Kota Banjarbaru mengatakan, saat ini para peminat pojok baca di Wisata Kuliner tersebut cukup banyak. Namun, saat ini yang disediakan baru buku-buku untuk anak-anak, dikemudian hari jika memungkinkan akan dikembangkan lagi.

“Di sini banyak sekali anak-anak suka membaca, terus mereka juga ada yang pengen pinjam karena mungkin tidak sempat membaca. Tapi karena ini kita baru baru pertama jadi kita belum bisa berani meminjamkan,” jelasnya ()

Berita Terbaru

Scroll to Top