Edukasi Masyarakat Soal Hoax, Dinas Kominfotik Banjarmasin Gelar Sosialisasi FKDM

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Pemerintah Kota (Pemko), melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik), menggelar sosialisasi kepada Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), dengan tema: "Menangkal Berita HOAX", di Aula Kayuh Baimbai Balaikota Banjarmasin, Rabu (9/3/2022).

Klikkalimantan.com, BANJARMASIN – Pemerintah Kota (Pemko), melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik), menggelar sosialisasi kepada Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), dengan tema: “Menangkal Berita HOAX”, di Aula Kayuh Baimbai Balaikota Banjarmasin, Rabu (9/3/2022).

Kegiatan sosialisasi tersebut dibuka langsung oleh Kepala Dinas Kominfotik Kota Banjarmasin, Windiasti Kartika ST MT, didampingi sejumlah Narasumber. Yakni Kepala Badan Kesbangpol Kota Banjarmasin, Drs H Kasman MAp, dan Kabag Binmas Polresta Banjarmasin, AKP Sony Sulardi.

Dalam pemaparannya, Drs H Kasman MAP mengatakan, tugas FKDM di setiap Kabupaten maupun Kota adalah Menjaring, Menampung, Mengkordinasi, dan Mengomunikasikan data serta Informasi dari masyarakat mengenai potensi ATHG.

Kemudian tugas lainnya, papar Kasman, yaitu memberikan laporan informasi dan rekomendasi sebagai bahan pertimbangan tim kewaspadaan dini Pemerintah Daerah di daerah Kabupaten/Kota.

Sementara AKP Sony Sulardi dalam paparannya  membeberkan arti penting dalam upaya menangkal berita hoax.

Menurut Sony, hoax memiliki ciri-ciri mengandung kecemasan, permusuhan, dan kebencian.

Ciri lainnya, paparnya, tidak memiliki sumber yang jelas. Tidak berimbang. Menyudutkan satu pihak. Bermuatan fanatisme atas nama ideologi, provokatif, serta manipulasi.

“Sekarang semakin banyak informasi mengenai hoax. Salah satu contohnya tentang sms berupa hadiah yang mengimingkan uang ratusan juta rupiah, dengan cara mengirimkan link di website agar si korban tertipu,” ucapnya.

Hal ini, lanjut Sony, karena kurangnya sosialisasi terhadap masyarakat mengenai berita hoax. Sehingga mengakibatkan masyarakat percaya begitu saja dengan hal tersebut,” ujarnya.

“Maka dari itu, harus kenali berita tersebut dengan benar, dan jangan mau asal mengklik website atau link yang tidak tahu arahnya ke mana,” imbuhnya.(sin/klik)

BACA JUGA :
Pemkab Tanbu Bagikan Daging Qurban Gunakan Kantong Ramah Lingkungan

Berita Terbaru

Scroll to Top