Shalawatan Bersama Paman Birin, Guru Wildan: Islam Seperti Bangunan di Atas Lima Pondasi

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
JEMAAH-Ribuan Jemaah yang hadir di acara shalawatan dan tausiyah di Bumi Shalawat Alam Roh 88, Desa Kiram, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar.(adpim/klik)

klikkalimantan.com, MARTAPURA- Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), H Sahbirin Noor kembali menggelar shalawatan dan tausiah bersama yang digelar di Bumi Shalawat Alam Roh 88, Desa Kiram, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kamis (1/6/2023) malam.

Salah seorang warga yang hadir, Auli Rahman mengaku, ia merasa senang karena setiap bulannya mendapat pencerahan dan ketenangan dari acara rutin shalawatan di Bumu Shalawat Alam Roh 88 tersebut. Untuk itu, ia berharap, kegiatan shalawatan dan tausiyah ini dapat terus dilaksanakan dalam setiap bulannya.

Di acara tersebut, turut hadir Sekda Pemprov Kalsel, Roy Rizali Anwar, Habib Ali, Kepala SKPD Pemprov Kalsel, dan ASN lainnya di lingkungan pemerintahan. Sedangkan acara diawali dengan pembacaan syair maulid habsyi dari Kampung Melayu Martapura, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Alquran dari Hj Raudah, juara MTQ Nasional Tahun 2022.

Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor melalui Inspektur Pemprov Kalsel, Ahmad Fydayeen berharap dengan adanya kegiatan ini mendapat keberkahan dan keridhoan dari Allah SWT. Ia juga mengucapkan terimakasih kepada para jemaah yang senantiasa berhadir.

KH Wildan Salman dalam tausiyahnya mengatakan, Islam seperti bangunan yang ada di atas 5 pondasi, yaitu syahadat, shalat, puasa, zakat, dan naik haji. Lima pondasi itu tidak dapat dipisah, kelimanya harus sempurna. Hal itu seperti bacaan pada shalat harus benar, gerakan shalat pun harus benar, dan tepat waktunya.

Ditekankan Guru Wildan, panggilannya, dari lima pondasi itu, shalat adalah yang utama. Apalagi yang pertama dihisap adalah shalat, sehingga kalau shalatnya benar maka shalat bisa memberi syafaat kepada rukun yang lainya.

“Oleh karena itu, jagalah shalat, karena shalat adalah tiang agama. Karena kalau tiangnya kokoh, maka Islam akan kuat, sebaliknya kalau tiangnya roboh, Islam pun akan runtuh,” pesan Guru Wildan.(pr/klik)

BACA JUGA :
DKUKMPP Lakukan Tera Ulang Semua SPBU di Kabupaten Balangan 
Scroll to Top