Lomba Masak Serba Ikan di Banjarbaru, Pemprov Terus Gelorakan Penurunan Stunting di Kalsel

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
MENCICIPI-Ketua TP-PKK Kalsel, Hj Raudatul Jannah saat mencicipi salah satu menu di acara lomba masak serba ikan tingkat Provinsi Kalsel Ke-21 Tahun 2024 di halaman Perkantoran Setda Provinsi Kalsel di Banjarbaru, Kalsel.(adpim/klik)

klikkalimantan.com, BANJARBARU-Asisten Administrasi Umum Setdaprov Kalsel, Ahmad Bagiawan membuka lomba masak serba ikan tingkat Provinsi Kalsel Ke-21 Tahun 2024 di halaman Perkantoran Setda Provinsi Kalsel di Banjarbaru, Kalsel, Rabu (21/8/2024), siang.

Peserta lomba masak serba ikan tersebut adalah TP-PKK se-Kalsel, dengan tiga kategori lomba, yaitu menu kudapan, menu keluarga, dan menu balita. Namun, para peserta lomba selesai memasak, Ketua TP-PKK Kalsel, Hj Raudatul Jannah, biasa dipanggil Acil Odah yang turut hadir dan berkeliling ke area lomba serta mencicipi berbagai masakan yang disajikan oleh peserta.

Asisten Administrasi Umum Setdaprov Kalsel, Ahmad Bagiawan saat membacakan sambutan Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor menekankan, bahwa betapa pentingnya upaya pemanfaatan sumber daya hayati perikanan dan perairan sebagai bagian integral dari pembangunan sektor perikanan di Kalsel.

“Pembangunan sektor perikanan memiliki nilai ekonomis yang penting dan tinggi- bahkan sangat strategis dan prospektif sebagai produk yang menjanjikan di masa mendatang,” ujar Paman Birin.

Dikatakan Paman Birin, ia memberikan perhatian serius terhadap permasalahan stunting dan gizi buruk di Kalsel. Sebab, masalah gizi buruk ini dapat menyebabkan penurunan kualitas SDM dan tumbuh kembang anak.

“Oleh karena itu, perlu dilakukan penanganan serius. Misalnya, dengan menekankan pentingnya pemanfaatan potensi perikanan yang melimpah di Kalsel,” tutur Paman Birin.

Kadis Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalsel, Rusdi Hartono mengungkapkan, kegiatan memasak serba ikan ini sebagai salah satu rangkaian Meratus Geopark Great Culture Carnival. Lomba ini, sampainya, tak hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi sarana edukasi untuk meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat.

“Makan ikan sangat penting untuk kesehatan, terutama bagi anak-anak balita. Karena itu, melalui kegiatan ini, kami ingin mendorong kebiasaan makan ikan di seluruh lapisan masyarakat,” kata Rusdi.(pr/klik)

BACA JUGA :
RSUD Ratu Zalecha Akreditasi Paripurna, Ini Wanti Bupati Banjar

Berita Terbaru

Scroll to Top