klikkalimantan.com, MARTAPURA – Bupati Banjar H Saidi Mansyur didampingi Ketua TP PKK, Hj Nurgita Tiyas meresmikan Kantor Desa Pingaran Ulu, Kecamatan Astambul, Kamis (19/9/2024) siang. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dilanjutkan peninjauan ruangan kantor desa oleh Bupati Banjar, kepala SKPD, camat, pambakal dan sejumlah undangan.
Di hadapan camat dan pambakal, Bupati Saidi Mansyur mengucap syukur atas selesainya pekerjaan rehabilitasi dan pembangunan infrastruktur berupa Kantor Desa Pingaran Ulu Kecamatan Astambul.
Pemerintah daerah dituntut menghasilkan infrastruktur yang memiliki performa tinggi dan meningkatkan perekonomian daerah serta kualitas hidup masyarakat seperti kantor desa, jalan, jembatan, saluran irigasi, pembangunan sarana dan prasarana air bersih, air limbah domestik, penataan pembangunan serta pengembangan kawasan permukiman,” terangnya.
Dijelaskan Saidi, pembangunan kantor desa tersebut merupakan salah satu bagian dari penataan bangunan pemerintah yang menjadi prioritas dari Pemkab Banjar kepada desa-desa di wilayah yang dipimpinnya. Dikatakan, dari 277 desa terdapat 13 kantor desa yang mengalami kerusakan, total 31 rusak berat, 29 rusak sedang dan 179 rusak ringan.
“Tanpa dukungan dan keterlibatan masyarakat, mustahil pembangunan yang berkelanjutan dapat tercapai. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh warga Desa Pingaran Ulu untuk terus aktif berpartisipasi dalam setiap proses pembangunan yang ada,” ajaknya.
Dirinya berharap kantor desa yang baru menjadi tempat ide-ide kreatif dan inovatif berkembang, merencanakan serta melaksanakan berbagai program pembangunan yang bermanfaat bagi desa.
Pambakal Desa Pingaran Ulu Halimi menyampaikan, kantor desa yang baru diresmikan akan beroperasi pada awal 2025, sebab pihaknya masih melengkapi fasilitas, ruangan serta keamanan yang memadai agar aparat desa dapat bekerja lebih efektif dan efisien.
“Terkait anggaran pembangunan senilai Rp500 juta dengan luasan lahan 90×70 meter dimana didalamnya bukan hanya kantor desa tetapi juga akan dibangun gedung serba guna, olahraga, posyandu, sekretariat PKK bahkan sarana prasarana lainnya. Sedangkan kantor desa yang lama akan digunakan BPK juga sebagai perpustakaan desa kedepannya,” kata Halimi. (to/klik)