Mengenal Lebih Dekat Sosok Aditya Sebelum di Balaikota

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Walikota Banjarbaru, H Muhammad Aditya Mufti Ariffin SH MH

klikkalimantan.com, BANJARBARU – Muda namun sarat pengalaman. Representasi tak berlebihan menggambarkan sosok H Muhammad Aditya Mufti Ariffin. Baru akan genap berusia 37 tahun pada 21 Maret 2021, Ovie, begitu ia akrab disapa, sudah berada di puncak karir politik. Menjadi orang nomor satu memimpin Balaikota Banjarbaru sejak sumpah jabatan diucapkan pada Jumat, 26 Februari 2021.

Sebelum akhirnya berada di puncak karir politik sebagai walikota berslogan Idaman (Indah Damai Aman dan Tentram), Aditya sudah sejak lama berkecimpung di dunia politik. Di bawah panji Partai Persatuan Pembangunan (PPP), suami Filza Mar’i Isa, atau lebih akrab disapa Vivi Zabedi ini sukses meniti karir sebagai wakil rakyat di Komisi III DPR RI periode 2009 – 2014. Jabatan yang juga berhasil dipertahankan di periode kedua, 2014 – 2019. Di periode kedua itu pula, Aditya juga menjabat sebagai Anggota Badan Legislasi (Banleg) DPR RI.

Berkecimpung dan sukses meniti karir di dunia politik, tak serta merta didapat Ovie. Sejumlah organisasi yang pernah diikuti menjadi ‘kawah condrodimuko’, wadah penggemblengannya. Tak sekadar ikut nimbrung, Ovie bahkan menjabat sebagai ketua sejumlah organisasi.

Beberapa organisasi yang pernah dinahkodai Ovie di antaranya; Ketua Harian Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama (IPNU) Kalimantan Selatan pada 2006 – 2008. Pada periode yang sama ayah tiga anak ini juga memimpin Asosiasi Duta Wisata Indonesia (Adwindo) Kalimantan Selatan. Pada 2007 – 2010, jabatan Ketua Korpartemen HIPMI Kalimantan Selatan di pundaknya. Hampir bersamaan itu, 2008 – 2013, Ketua Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) Kalimantan Selatan dipercakayakan padanya. Di GMPI, Ovie juga dipercaya menjabat Sekjen PP sejak 2011.

Jabatan sebagai ketua partai politik juga pernah diembannya. Yakni sebagai Wakil Ketua DPC PPP Kota Banjarmasin pada 2006 – 2011, Ketua DPC PPP Kota Banjarbaru 2011 – 2015, dan Ketua DPW PPP Provinsi Kalimantan Selatan sejak 2015.

BACA JUGA :
Lantik Enam Pejabat Fungsional, Bupati: Karir ASN Tidak Hanya di Jabatan Struktural

Dari runutan panjang pengalaman berorganisasi, karir politik di tingkat pusat, ayah dari Zahra Aditya Ariffin, Salman Aditya Ariffin dan Khadeejah Aditya Ariffin ini akhirnya kembali ke kota kelahirannya, Banjarbaru. Tak hanya sebatas kota tempat lahir, Banjarbaru juga kampung halaman pria kelahiran 21 Maret 1984 ini.

Masa kecil Ovie hingga remaja dihabiskan di Banjarbaru. Di tingkat Taman Kanak-kanak (TK), Ovie tercatat sebagai lulusan TK Rahmaniah Banjarbaru tahun 1990. Sedangkan pendidikan Sekolah Dasar (SD), dituntaskan di SDN Banjarbaru Utara 2 pada tahun 1996. Begitu pun dengan ijazah Sekolah Menegah Pertama (SMP) dia dapatkan di SLTP Negeri 2 Banjarbaru.

Hanya ijazah Sekolah Menegah Atas (SMA) yang tak dari Banjarbaru. Karena masa sekolah berseragam putih  abu-abu diselesaikan di SMA Negeri 1 Martapura. Itu karena sang ayah, Rudy Ariffin kala itu menjabat sebagai Bupati Banjar. Ovie lulus SMA pada 2002.

Dari SMA Negeri 1 Martapura, meniti ilmu berlanjut ke Universitas Lambung Mangkurat. Gelar Sarjana Hukum didapatkan setelah empat tahun kuliah. Ovie lulus Strata 1 (S1) pada 2007. Disiplin ilmu yang sama dia lanjutkan di level Strata 2 (S2). Dua tahun kuliah, Gelar Magister Hukum (MH) didapat pada 2014. Saat ini H Muhammad Aditya Mufti Ariffin SH MH sedang menempuh Program Doktoral Ilmu Hukum di Universitas Brawijaya Malang. (***)

Scroll to Top