Lagi, Banjir Genangi Martapura

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
LAGI -Banjir kembali menggenangi wilayah Kabupaten Banjar

klikkalimantan.com, MARTAPURA – Untuk kesekian kalinya beberapa wilayah kecamatan di Kabupaten Banjar, dilanda banjir.

Terhitung sejak 21 Maret 2021, Desa Labuan Tabu, Kecamatan Martapura telah direndam banjir. Kali ini ketinggian air bervariasi mulai dari 5cm-20Cm menggenangi beberapa titik ruas Jalan Melati.

Kabar kian meningginya air banjir pasca diguyur hujan lebat pada pukul 14.00 Wita di RT 01, Desa Labuan Tabu, Kecamatan Martapura kembali diterima klikkalimantan.com melalui telepon via WhatsApp, pada Senin (23/3/2021) sekitar pukul 21.50 Wita.

“Sejak tadi pagi hujan lebat mengguyur Desa Labuan Tabu, selanjutnya reda. Namun, sekitar pukul 14.00 Wita, hujan lebat kembali mengguyur Desa Labuan Tabu hingga menjelang shalat Magrib, akibatnya ruas jalan yang berada di depan rumah direndam air setinggi mata kaki,” ujar Evan warga RT01, Desa Labuan Tabu.

Banjir di Desa Labuan Tabu pada 21 Maret 2021

Tentu sangat mengganggu aktivitas Evan yang kesehariannya harus bertolak ke Kota Banjarmasin, untuk menggelar lapaknya menjual berbagai aneka bunga (kembang), seperti kembang melati miliknya. Terlebih, akibat bencana banjir yang melanda pada Januari – Februari 2021 lalu sempat menghentikan aktivitasnya untuk mencari nafkah karena ketinggian air banjir merendam rumahnya setinggi 50Cm.

“Tapi, esok kemungkinan masih tetap akan berjualan. Karena akses jalan kemungkinan masih dapat dilewati, kalau air tidak meninggi dengan cepat,” tuturnya.

Dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, HM Irwan Kumar melalui Leo Khairunnisa selaku Kepala Seksi (Kasi) Kedaruratan BPBD Kabupaten Banjar pun mengakui, akibat tingginya intensitas hujan pekan ini, didapati beberapa kecamatan yang kembali terendam banjir.

“Kita baru meninjau 3 kecamatan yang terdampak banjir, seperti banjir di Kecamatan Martapura, Martapura Barat, dan Martapura Timur, dan ketinggian air bervariasi mulai dari 10Cm-60Cm,” ucapnya.

BACA JUGA :
Dinas PUPRP Banjar Terima Penghargaan Kategori Pembina Jasa Konstruksi dari Kementerian PU

Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Banjar yang akrab disapa Leo pun memastikan, besok pihaknya akan bertolak ke Kecamatan Mataraman, Pengaron, dan Sungai Pinang untuk meninjau kondisi banjir.

“Untuk melakukan pendataan, kita pun sudah diarahkan Kepala Pelaksana (Kalak) HM Irwan Kumar untuk meninjau beberapa lokasi tersebut. Kita pun masih belum dapat memprediksi apakah dampak banjir akan meluas. Kalau kondisi cuaca terus seperti ini, mungkin saja air banjir akan meninggi. Tapi, kita masih belum dapat memastikan,” tutupnya.(Zai/klik)

Scroll to Top