Kampung Tematik di Banjarbaru Bertambah, ‘Kampung Literasi’ ada di Kuranji

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
KAMPUNG LITERASI - Wali Kota Banjarbaru pada pencanangan Kampung Literasi di KBM Kuranji, Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Senin (8/11/2021). (foto: humas/klik)

klikkalimantan.com, BANJARBARU – Satu lagi kampung tematik di ada Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan. ‘Kampung Literasi’ begitu kampung tematik berada di Komplek Hasta Karya, Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin ini dinamai. ‘Kampung Literasi’ merupakan pengembangan program bersama Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Kursus pada Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI dengan Kelompok Belajar Masyrakat (KBM) Kuranji.

Pencanangan ‘Kampung Literasi’ dilakukan, Senin (8/11/2021) dihadiri Wali Kota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin bersama sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Menurut Wali Kota Aditya, sebagai bentuk apresiasi semangat dan kreatifitas para pegiat literasi dalam upaya meningkatkan minat dan budaya baca masyarakat.

Menurutnya, sejarah peradaban umat manusia menunjukkan bahwa bangsa yang maju tidak dibangun hanya dengan mengandalkan kekayaan alam yang melimpah, atau jumlah penduduk yang banyak. “Bangsa yang besar ditandai dengan masyarakatnya yang literat, yang memiliki peradaban tinggi dan aktif memodernisasikan diri,” ujar Wali Kota Aditya.

Ditambahkan dia, keberliterasian dalam konteks ini bukan hanya masalah bagaimana suatu bangsa bebas dari buta aksara, tapi yang lebih penting bagaimana warga bangsa memiliki kecakapan hidup agar mampu bersaing dan bersanding dengan bangsa lain untuk menciptakan kesetaraan dan kesejahteraan bersama.

“Dengan kata lain, bangsa dengan budaya literasi tinggi menunjukkan kemampuan bangsa tersebut berkolaborasi, berpikir kritis, kreatif, dan komunikatif, sehingga dapat memenangi persaingan global. Sebagai bangsa yang besar, kita harus mampu mengembangkan budaya literasi sebagai prasyarat kecakapan hidup abad ke-21, melalui pendidikan yang terintegrasi, mulai dari keluarga, sekolah, sampai dengan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua PKBM Kuranji Eva Febriany menyampaikan, ‘Kampung Literasi’ merupakan kawasan kampung atau desa yang dijadikan sasaran untuk meningkatkan minat baca masyarakat, mewujudkan masyarakat yang memiliki 6 komponen literasi dan membentuk masyarakat pembelajar sepanjang hayat.

BACA JUGA :
Dinas Koperasi UMKM dan Tenaga Kerja Keluhkan Minimnya Anggaran

“Kampung literasi Guntung Manggis di selenggarakan oleh PKBM Kuranji dibawah binaan Kemendikbudristek, Dinas Pendidikan, dan PT AGM serta bekerjasama dengan organisasi mitra, penggiat budaya baca masyarakat dan pihak terkait lainnya,” ujarnya. (to/klik)

 

Scroll to Top