klikkalimantan.com, KOTABARU – Sosialisasi pembangunan Saluran Udara (SUTT) 150 kV Jalur Selaru – Sebuku terus dilakukan PT PLN (Persero) Unit Induk Bagian Timur (UIP KLT). Melalui Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Timur 4 (UIP KLT 4), Kamis (16/6/2022) sosialisasi dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan Pulau Laut Timur, Kabupaten Kota Baru.
Dalam kegiatan tersebut, PLN UPP KLT 4 menggandeng sejumlah pihak terkait, di antaranya Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Camat Pulau Laut Timur, Kapolsek Pulau Laut Timur, dan dihadiri oleh masyarakat yang terdampak.
Manager PLN UPP KLT 4, Haris Nasution menyampaikan, kegiatan sosialisasi pembangunan SUTT 150 kV jalur Selaru – Sebuku kepada masyarakat perlu dilakukan agar kedepannya masyarakat memahami pentingnya proyek tersebut, serta besarnya dampak positifnya bagi masyarakat sendiri.
“Kegiatan sosialisasi ini kita laksanakan sebagai upaya memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya yang terdampak proyek pembangunan ini, agar kedepannya masyarakat bisa menerima dan bahkan ikut membantu melancarkan pembangunan ini,” ujar Haris.
Selain itu, dalam kegiatan ini pihaknya juga menyampaikan nilai apprasial kompensasi yang akan diberikan oleh PLN kepada masyarakat yang memiliki atau menggarap lahan terdampak pembangunan SUTT tersebut.
“Kita juga sampaikan kepada masyarakat bahwa akan ada kompensasi yang diberikan oleh PT. PLN kepada masyarakat yang lahannya terdampak proyek pembangunan SUTT ini. Hal ini sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ungkap Haris.
Sementara itu, Camat Pulau Laut Timur Tri Basuki ikut menghimbau kepada masyarakat agar ikut mendukung pembangunan SUTT 150 kV jalur Selaru – Sebuku di Kecamatan Pulau Sebuku.
“Adapun pembangunan kelistrikan ini merupakan Program Strategis Nasional, jadi diharapkan dukungan penuh oleh para masyarakat dalam rangka kelancaran pembangunan SUTT maupun ROW jalur Selaru-Sebuku,” kata Basuki. (*)