klikkalimantan.com, MARTAPURA – Bupati Banjar H Saidi Mansyur memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Mingguan lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar, Senin (5/9/2022) di Aula barakat, Kantor Bupati Banjar di Martapura. Rakor juga dihadiri Wakil Bupati Habib Idrus Al Habsyie dan Sekretaris Daerah (Sekda) HM Hilman.
Aktivitas penangkapan ikan illegal menggunakan setrum, menjadi salah satu potik utama dibahas pada rakor dhadiri sejumlah kepada Organisasi Perangkat Derah (OPD) lingkup Pemkab Banjar ini. Karena belakangan ini, beredar informasi di media sosial terkait aktivitas penyetruman ikan.
Menyikapi itu, Bupati H Saidi Mansyur mengatakan, aktivitas penangkapan ikan menggunakan setrum bedampak buruk pada masyarakat. Karenanya harus dicari solusi menindaklanjuti keluhan sejumlah masyarakat adanya aktivitas penyetruman ikan ini. “Harus benar-benar dicari solusinya supaya hal-hal yang memicu konflik di lapangan bisa diredam,” katanya.
Dia berharap, jajaran Satpol PP bekerjasama dengan petugas kepolisian dan TNI meningkatkan lagi patroli dan pengawasan terhadap aktivitas penangkapan ikan yang tak dibenarkan oleh peraturan ini. Selain mengganggu masyarakat, menangkap ikan dengan menyetrum berdampak pada matinya ikan—ikan kecil.
Selain penangkapan ikan secara illegal, agenda pelaksanaan pilkades serentak dan Indeks Desa Membangun (IDM) juga dibahas pada rakor tersebut. Seperti diketahui, pilkades serentak telah pada tahap pendataan calon dan akan dilanjutkan dengan pendaftaran. (to/klik)