SUTT 150 kV Selaru-Sebuku Behasil Di-Energize, Asa Listrik 24 Jam untuk Ribuan Warga Pulau Sebuku Segera Terwujud

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

klikkalimantan.com, KOTABARU – Meralisasi asa listrik 24 jam untuk ribuan warga di Pulau Sebuku, dan mendukung perkembangan dunia industri, PT Sebuku Iron Lateritic Ores (SILO), PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) telah merampungkan pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Selaru – Sebuku.

Dengan panjang lintasan 76,04 kilo meter sirkuit (kms), SUTT Selaru -Sebuku ditopang 114 tower. Dari ratusan tower tersebut, enam diantaranya di bangun di atas perairan Selat Sebuku. Tiga dari enam tower merupakan tower spesial dengan ketinggian di atas tower standar. Tujuannya untuk mengakomodir lalu lintas kapal di perairan Selat Sebuku.

Dan pada Kamis 17 November 2022 lalu SUTT 150 kV Selaru – Sebuku proses pemberian tegangan (energize) berhasil dilakukan pukul 12.36 Wita. Sebelum proses energize dilakukan, Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Timur 4 (UPP KLT 4) sekalu direski pekerjaan, dari tahap pengadaan lahan hinggan pembangunan konstruksi tower telah mengantongi rekomendasi laik bertengangan (RLB) dair PT PLN (Persero) Pusat Sertifikasi (Pursertif) pada Selasa, 15 November 2022.

Josua Simanungkalit, General Manager (GM) PLN UIP KLT menyampaikan, pembangunan SUTT 150 kV Selaru – Sebuku dilaksanakan untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di Pulau Sebuku. Yang nantinya sebanyak 1.981 pelanggan dapat menikmati listrik 24 jam. Keberadaannya, juga untuk mendukung perkembangan industri PT SILO. Ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan Surat Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (SPJBTL) antara PT PLN (Persero) dengan PT SILO yang dilaksanakan pada Rabu, 31 Januari 2020 sebesar 30 MVA yang kemudian diadendum dengan tambahan hingga 75 MVA pada 24 November 2021.

Untuk mengakomodir kebutuhan energi listrik PT Silo sebesar 75 MVA PLN UIP KLT, menurut Josua dibangunlah SUTT 150 kV Selaru – Sebuku dengan panjang lintasan 76,04 kilo meter sirkuit (kms) dan ditopang oleh 114 tower.

BACA JUGA :
Lanjutkan Pengamanan Aset di Kalsel dan Kaltimra, PLN Apresiasi Dukungan ATR/BPN

“Dalam proses pembangunannya, transmisi ini memanfaatkan 86,70 ersen Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan mampu menyerap tenaga kerja lokal hingga 539 orang. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang mendukung kemajuan Provinsi Kalsel melalui pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan, juga khususnya kepada PT SILO yang mempercayakan kebutuhan listrik kepada PLN,“ kata Josua.

Ia menambahkan, dengan penyelesaian dan pengoperasian transmisi ini, membuktikan sekali lagi bahwa PLN siap dalam penambahan pelanggan tegangan tinggi, setelah sebelumnya SUTT 150 kV Batulicin – PT ITP dimana transmisi Konsumen Tegangan Tinggi (KTT) pertama di Kalimantan berhasil diselesaikan, juga PLN kini mampu menjawab tantangan dalam bertransformasi  untuk peningkatan kinerja perusahaan dimana pergeseran strategi dari suply driven menjadi demand driven.

SUTT Selaru – Sebuku telah teraliri tegangan, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotabaru, Said Akhmad turut mengapresiasi. Sedari semula, dirinya turut mengawal dan memantau proses pembangunan SUTT tersebut disebabkan pembangunan tersebut nantinya dapat mendukung program – program perencanaan dan pengembangan daerah oleh karena peningkatan pasokan daya di Pulau Sebuku.

“Alhamdulillah dengan keberhasilan penyaluran tegangan tinggi ini, masyarakat di Kecamatan Pulau Sebuku dapat menikmati listrik 24 jam, dan tentu kawasan industri Sebuku akan lebih cepat berkembang,” kata Sekda Said. (*)

Scroll to Top