klikkalimantan.com, MARTAPURA – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Hanifah Dwi Nirwana didampingi Kepala Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Banjarbakula Agung Tryono tinjau TPS 3R KSM Kayuh Baimbai Desa Indrasari, Kecamatan Martapura pada Jumat (3/1/2025) sekitar pukul 14.30 Wita.
Kedatangan Hanifah Dwi Nirwana bersama Kepala TPA Regional Banjarbakula ke TPS 3R KSM Kayuh Baimbai yang kini juga dijadikan titik kumpul armada serta petugas dan relawan kebersihan Haul ke-20 Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani yang masyhur disapa Abah Guru Sekumpul tersebut langsung disambut Sutiyono selaku Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Sampah dan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun DPRKPLH Kabupaten Banjar.
“Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel tentunya menaruh perhatian besar terhadap pelaksanaan haul Abah Guru Sekumpul yang saban tahunnya dihadiri jemaah dari berbagai daerah hingga internasional. Kedatangan para jemaah tentunya berkontribusi menyumbang timbunan sampah,” ujarnya.
Guna mendukung kelancaran pelaksanaan haul dan sebagainya bentuk apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar, serta para relawan, lanjut Hanifah, Pemprov Kalsel melalui DLH sudah menyebar 68 stiker untuk 68 unit armada angkutan sampah terdiri dari 50 unit armada milik Kabupaten Banjar, sisanya armada dari Kota Banjarbaru, Tanah Laut, dan Kota Banjarmasin yang akan menyetorkan sampah ke TPA Regional Banjarbakula.
“Artinya ketika dump truk menyetorkan sampah ke TPA Regional Banjarbakula, mereka tidak dikenakan tipping fee sebagai bentuk dukungan kami, terkecuali untuk sampah domestik,” katanya.
Tak hanya itu, Hanifah juga memberikan apresiasi terhadap upaya Pemkab Banjar serta para relawan yang telah menyiapkan armada angkutan sampah, hingga melakukan pemilihan dititik kumpul sebelum residunya di kirim ke TPA Regional Banjarbakula.
“Pemprov secara volunteer mengimbau kepada seluruh jajaran DLH kabupaten/kota untuk menjadi bagian penting dalam penanganan sampah sebelum dan pasca pelaksanaan haul. Karena hal ini juga sudah menjadi kewajiban kami untuk memberikan contoh kepada masyarakat, serta membantu para relawan kebersihan yang akan bekerja keras melakukan penanganan sampah nantinya,” ucapnya.
Karenanya, Hanifah berharap kepada DLH agar keberadaan sampah di sejumlah ruas jalan, baik jalan protokol, dan alternatif lainnya harus dilakukan aksi bersih-bersih bersama. “Hal ini sudah kami sampaikan ke DLH kabupaten/kota lainnya,” akunya.
Selain petugas dan relawan kebersihan, Hanifah juga mengajak para jemaah agar sama-sama mensukseskan pelaksanaan haul dengan cara lebih ramah dan peduli terhadap lingkungan, yakni tidak membuang sampah sembarang. “Buang lah pada tempat yang sudah disediakan para petugas dan relawan kebersihan. Tentunya kami akan lebih bahagia apabila para jemaah melakukan pemilahan langsung,” harapnya.(zai/klik)