klikkalimantan.com – Kontestasi pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Banjar 2020 mendatang bakal didominasi sosok-sosok muda. Dari lima nama yang mengikuti penjaringan bakal calon bupati di DPC Partai PDI Perjuangan saja, tiga di antaranya kalangan muda.
Sebut saja H Saidi Mansyur dan Sulaiman Razak yang telah mengumpulkan kelengkapan berkas pendaftaran. Dan pada Jumat (20/9/2019) yang menjadi batas masa penjaringan, Andin Sofyanoor juga mengembalikan formulir pendaftaran, lengkap dengan berkas yang disyaratkan.
Mendaftarnya Andin sebagai bakal calon bupati menurut Fahrani, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banjar, menunjukkan keterwakilan kalangan muda di kancah politik di daerah.
Dimaknai positif, karena menurut Fahrani, banyak potensi kalangan muda yang nantinya diharapkan dapat berperan banyak dalam pembangunan di Kabupaten Banjar. “Ini sangat luar biasa,” katanya.
Bagi Andin sendiri, ikut penjaringan bakal calon bupati di PDI Perjuangan sebagai bentuk ikhtiar menjadikan Kabupaten Banjar lebih bersinar dan mendapatkan keberkahan.
“Sengaja kami pilih menyerahkan berkas kelengkapan di hari Jumat, hari yang penuh keberkahan. Dan semoga kita semua, PDI Perjuangan, dan Kabupaten Banjar mendapatkan keberkahan,” kata Andin.
Dikatakan Andin, untuk dapat ikut bertarung sebagai calon bupati di pilkada nanti, ia juga akan membukka komunikasi politik dengan sejumlah partai peraih kursi di parlemen. Partai Demokrat, PPP, PKB, dan Golkar menjadi target utama Andin bersama tim pemenangannya.
Utamanya Partai Gokar, Andin yang juga kader partai berlambang pohon beringin ini mengaku menaruh asa besar, Golkar membuka ruang lebih bagi kadernya di pilkada nanti. “Sebagai seorang kader, harapan besarnya tentu pada Golkar,” ujarnya. (zai/to/klik)
