klikkalimantan.com, BANJARBARU – Maju sebagai bakal calon Walikota Banjarbaru berpasangan dengan Darmawan Jaya, Haji Martinus sangat mempersiapkan diri untuk menghadapi suksesi lima tahunan tersebut.
Dengan waktu relatif singkat menuju puncak pemilihan kepala daerah yang dijadwalkan serentak di seluruh Indonesia, tentu bukan perkara mudah bagi para kandidat. Begitu juga dengan kondisi Haji Martinus. Seolah tak kenal waktu mantan pejabat caretaker Walikota Banjarbaru ini pun sangat sibuk mempersiapkan diri. Dari urusan partai pengusung hingga urusan administrasi.
“Alhamdulillah kami diberikan kesehatan badan dan kemudahan dalam melakukan persiapan persiapan untuk menghadapi Pilkada Kota Banjarbaru ini,” ujar pria yang selalu menebar senyum kepada masyarakat yang ditemuinya.
Mantan Kadis PU Pemprov Kalsel ini pun mengutarakan jika pihaknya sangat serius untuk bertarung memenangi Pilkada. Itu semua demi kemajuan Kota Banjarbaru. Untuk itu pihaknya benar benar mempersiapkan agenda agenda program yang sesuai dengan kebutuhan.
“Visi dan Misi salah satunya. Saya tidak ingin dibuat di atas meja saja, isinya harus benar benar sesuai dengan realita di lapangan. Makanya begitu saya mengumumkan ikut serta maju dalam suksesi langsung terjun ke lapangan,” ujar pria yang menghabiskan masa kecil hingga remajanya di Asrama Brimob Banjarbaru.
Pasar ungkap dia, merupakan salah satu fasilitas umum yang sangat krusial dalam pertumbuhan perekonomian sebuah daerah. Makanya kata dia lagi, salah satu fasilitas yang utama dikunjungi adalah pasar.
“Banyak masukan dari masyarakat pasar yang saya dapat kala berkunjung ke Pasar Banjarbaru beberapa waktu lalu. Nah dari sini kami pun bisa memasukkannya dalam Visi dan Misi. Ini realita, apa yang dibutuhkan masyarakat pasar dan apa yang mesti dilakukan pemerintah, semuanya tergambar jelas dan berdasar,” ungkapnya sumringah.
Selain blusukan di fasilitas-fasilitas umum, Haji Martinus juga rutin berkunjung ke tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh agama. Kepada mereka pejabat yang dikenal dekat dengan dengan kalangan ulama dan habaib ini bukan hanya untuk silaturahmi saja, tetapi juga meminta petuah dan nasehat. (yan/klik)
