klikkalimantan.com, MARTAPURA – Pasangan bakal calon Bupati/Wakil Bupati Banjar jalur perseorangan, Andin Sofyanoor – KH Syarif Busthomi (Guru Oton) menjadi tamu kedua di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banjar. Sabtu (5/9/2020) pukul 09.00 Wita, pasangan bakal calon pengusung tagline ‘Banjar Bersinar’ ini datang bersama tim pemenangan untuk mendaftar.
Maju di jalur non partai politik (parpol), Andin menitip pesan untuk penyelenggara pemilu, juga aparat keamanan. Harapan yang bisa jadi bentuk kekhawatiran Andin pada pelaksanaan pilkada 2 Desember mendatang.
Disampaikan Andin saat menyampaikan sambutannya di hadapan komisioner KPU dan Bawaslu, sebagai pasagan calon independen, ia berharap pemilu yang dilaksanakan di masa pandemi tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19. Dari proses yang dilaksanakan diharapkan, pemilu dapay memghasilkan oemimpin terbaik tanpa mengindahkan keluaga yang harus tetap sehat.
Harapan Andin berikutnya adalah netralitas dan indepensi penyelenggara pemilu. Karena kwalitas pemilu juga pemimpin yang terpilih tidak semata dilihat dari pemiluhnya saja, namun juga dari penyelenggara. “ Kami berharap KPU menyampaikan teekait netralitas ini hingga tingkat bawah,” ujarnya.
Terakhir terkait keamanan. Karena menurut Andin di tingkat tim pemenangan riskan terjadi friksi dan hasutan. Kondisi ini bukan tidak mungkin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Dikonfirmasi usai seremoni penyerahan berkas, Andin menyampaikkan, tiga harapan disampaikan tersebut bukan bentuk apriori atau kecurigaan dirinya dan tim.
“Inilah tingkat kerawanan yang mungkin terjadi. Karena itu kami sampaikan harapan kepada penyelenggara dan aparat keamanan agar masyarakat nanti benar-benar dapat memilih dengan tenang tanpa adanya intimidasi dan tekanan,” kata Andin.
Untuk syarat pendaftaran sendiri, Ketua KPU Kabupaten Banjar, Muhaimin menyampaikan, berkas pendaftaran Andin Guru – Oton dinyatakan lengkap dan diterima. (to/klik)