Ketua DPRD Banjarbaru Belum Ingin Divaksin, Ini Alasannya

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Fadliansyah Akbar, Ketua DPRD Kota Banjarbaru

klikkalimantan.com, BANJARBARU – Pemerintah sudah akan memulai vaksinasi sinovac. Penyuntikan vaksin dilakukan sebagai upaya mencegah penularan covid-19. Meski demikian, sejumlah kalangan belum ingin disuntik vaksin yang dibeli dari negeri asal virus korona, China.

Temasuk yang masih belum yakin dan belum ingin divaksin adalah Fadliansyah, Ketua DPRD Banjarbaru, Fadliansyah Akbar. Alasannya vaksin belum tuntas uji klinis. “Belum uji klinis tahap tiga. Ijin kedaruratan dari BPOM juga belum ada,” ujar ditemui Kamis, (7/1/2021).

Politisi muda Partai Gerindra ini mengaku siap divaksin jika semua tahap uji klinis rampung. Karena jika itu dipenuhi, maka tidak ada lagi alasan menolak vaksinasi demi mencegah penularan covid-19, utamanya di Kota Banjarbaru.

“Kalau uji coba tahap tiga dan izin BPOM sudah ada, saya siap. Seperti halnya Presiden RI yang akan menjadi orang pertama divaksin sinovac,” kata Fadliansyah.

Untuk diketahui, sebanyak 25 ribu dosis vaksin sinovac telah sampai di Kalimantan Selatan di tahap pertama dari total vaksin sebanyak 54 ribu dosis. (to/klik)

BACA JUGA :
Ahsani Fauzan: Pemkab Balangan Harus Lebih Memerhatikan Hilirisasi
Scroll to Top