klikkalimantan.com, BANJARBARU – Positif Covid-19 masih saja mengalami peningkatan, tak terkecuali di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Padahal banyak upaya telah dilakukan, salah satunya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Namun upaya tersebut masih saja belum dapat membendung penyebarannya.
Rizana Mirza, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru mengatakan, dibantu Satuan Kerja Pekerja Daerah (SKPD), terus berupaya sosialisasi kepada masyarakat betapa pentingnya melakukan pencegaham covid-19. Terutama tetap memperhatikan protokol kesehatan, seperti melakukan 3 M ( Memakai masker, Menjaga jarak, dan Mencuci tangan).
“Mengenai kota Banjarbaru yang mengalami peningkatan covid-19. Upaya yang dilakukan, kami tim Satgas juga telah melakukan sosialisasi, dibantu semua SKPD ataupun lewat Kominfo,” ujar Rizana Mirza, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru. (30/3/2021)
Riza pun menjelaskan bahwa, dengan orang-orang yang kontak dengan pasien covid-19 akan di lakukan karantina mandiri selama 14 hari untung orang tanpa gejala. Jika mengalami gejala akan ditindak lanjuti ke pelayanan kesehatan yang ada.
Kemudian untuk menekan angka kematian, pihaknya sekarang sedang berupaya melakukan vaksinasi. Vaksinasi ini sudah dilaksanakan kepada tenaga kesehatan, dan pelayan publik.
Namun, permasalahan sekarang adalah keterbatasan vaksin yang diterima dari pemerintah pusat. “Jadi, sementara ini baru sekitar beberapa orang saja yang sudah divaksin, mudah-mudahan dalam waktu dekat kami bisa melakukan vaksinasi lagi untuk lansia, guru, jamaah haji dan kalangan lainnya,” tambah Riza.
Disisi lain, Riza menambahkan pihaknya juga mensosialisasikan lagi tentang pentingnya mempertinggi imunitas tubuh, dengan memperbanyak mengonsumsi sayur, buah-buahan, serta mengurangi konsumsi gula, cukup istirahat dan hindari stres. (kus/klik)