klikkalimantan.com, MARTAPURA – Komisi V DPR RI harapkan perencanaan Penataan Kawasan Sekumpul dengan tiga segmen sebagai icon Wisata Religi Bertaraf Internasional, tetap dikoordinasikan Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.
Pernyataan tersebut langsung diungkapkan anggota Komisi V DPR RI, Sudewo, saat mendampingi H Syaifullah Tamliha selaku Wakil Ketua Komisi V DPR RI dari Fraksi PPP, usai meninjau proyek revitalisasi Penataan Kawasan Sekumpul, Martapura, Kamis (16/6/2022).
“Kami harapkan penataan Kawasan Sekumpul dengan tiga segmen dapat dilakukan secara meluas. Artinya, baik sarana utama, penunjang, serta fasilitas penunjang lainnya yang dibutuhkan harus dilakukan penataan secara komprehensif, tidak boleh secara parsial,” ujarnya.
Karena perihal tersebutlah, papar politisi Gerindra ini, Komisi V DPR RI meminta Kementerian, khususnya Direktorat Jendral Cipta Karya, agar terus melakukan koordinasi. Baik dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov), maupun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar, dalam melakukan sebuah perencanaan secara komprehensif untuk mewujudkan penataan Kawasan Sekumpul sebagai kawasan wisata religi bertaraf internasional.
“Itulah pentingnya duduk bersama antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah (Pemda), untuk menyatukan bahasa dan persepsi. Kalau perlu libatkan tokoh masyarakat yang lebih mengetahui wilayahnya, untuk memberikan masukkan. Karena dalam perencanaan tidak boleh meninggalkan Pemda, agar semua kepentingan dalam penataan kawasan tersebut dapat terakomodir dalam perencanaan,” ucapnya.
Menanggapi perihal tersebut, Wakil Bupati Kabupaten, Habib Idrus Al Habsyie, menyatakan bersyukur atas Kunjungan Kerja (Kunker) spesifik yang dilakukan Komisi V DPR RI ke revitalisasi Penataan Kawasan Sekumpul.
“Mudah-mudahan dengan adanya kunjungan Komisi V DPR RI ini, segmen II dan III Penataan Kawasan Sekumpul dapat berlanjut dengan baik, karena hal ini juga dipertanyakan masyarakat,” katanya.
Kendati proyek Penataan Penataan Kawasan Sekumpul tahap pertama tidak sempurna, namun dikatakan Habib Idrus, setidaknya kawasan Sekumpul sudah menjadi lebih baik dari sebelumnya.
“Terkait pekerjaan yang tidak sempurna ini pun sudah dilaporkan, dan akan segera dilakukan perbaikan. Mudah-mudahan pengerjaan untuk segmen II dan III segera disetujui kementerian. Sesuai dengan amanah, kami pun tentunya akan melakukan pengawasan terhadap pengerjaan segmen selanjutnya,” pungkasnya.(zai/klik)