klikkalimantan.com, BANJARBARU – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Banjar, HM Riza Dauly mendampingi Ketua TP PKK, Hj Nurgita Tyas saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pendampingan Terpadu Percepatan Penurunan Stunting 12 Provinsi Prioritas via virtual, Jumat (19/8/2022) di Command Center Manis Martapura.
Dikatakan Hj Nurgita Tyas, dirinya berharap seluruh pemangku kebiajkan tergabung dalam tim percepatan penurunan stunting harus melaksanakan dan memperhatikan aksi dan tindaklanjut dari sejumlah rencana kerja yang telah dibuat.
“Stakeholder terkait nantinya bisa berkoordinasi bersama-sama dengan TP PKK dalam penguatan-penguatan keluarga baik dari sektor ekonomi, pendidikan dan sosial,“ kata Hj Nurgita Tyas.
Menurut istri Bupati Banjar H Saidi Masnyur ini, satu tujuan dilaksanakan rakor untuk mengindentifikasi perkembangan, kendala, dan solusi pemecahan masalah multi sektor dalam pelaksanaan tata kelola percepatan penurunan stunting.
Sementara itu, Kepala Bappedalitbang HM Riza Dauly mengungkapkan sejumlah kendala dalam upaya penurunan prevelensi stunting. Diantaranya belum maksimalnya koordinasi antar pemangku kebijakan, kurangnya wawasan dan kapasitas SDM, serta keterbatasan tenaga teknis lapangan.
Dipaparkan Riza lebih lanjut, saat ini masih terus dilakukan upaya penurunan stunting memalui sejumlah kegiatan. Di antaranya pemberian Tabet Tambah Darah (TTD) untuk remaja putri. Dari target 52 persen, masih kurang 3 persen.
“Sedangkan cakupan layanan untuk pasangan calon pengantin yang mendapatkan bimbingan perkawinan dengan materi pencegahan stunting sudah terealisasi sesuai target,” kata Riza Dauly. (to/klik).
