Survei Simulasi Akreditasi, Direktur RSD Idaman: Kami Tak Ingin Main-main

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

klikkalimantan.com, BANJARBARU – Empat hari, 10 – 13 Oktober 2022, Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Kota Banjarbaru mengikuti survei simulasi akreditasi diselenggarakan Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna. Hari pertama dilakukan telusur dokumen via daring. Selanjutnya, pada 12 – 13 Oktober dilaksanakan telusur lapangan semua unit layanan di RSD Idaman Banjarbaru.

Direktur RSDI Banjarbaru, dr Danny Indrawardhana mengatakan, pihaknya ingin bersungguh-sungguh dalam melaksanakan survei simulasi ini, sebelum nantinya menuju penilaian yang sesungguhnya. “Mengingat standar yang baru telah dilaunching pada Mei 2022, jadi kami tidak mau main-main. Sehingga sebelum penilaian sesungguhnya, kami perlu survei simulasi dulu,” ucapnya.

Ia menambahkan, jika RSDI dalam tahap survei simulasi mendapatkan nilai terbaik dan seluruh indikator di atas 80 persen. Maka RSDI akan segera menjadwalkan untuk survei penilaian yang sebenarnya. “Rencananya kalau tidak Desember, kemungkian Januari 2023.

Tapi masih banyak yang harus dibenahi, maka akan kita review lagi,” tuturnya
Dokter Danny menambahkan, pada Desember 2023, seluruh RS di Indonesia harus terakreditasi dengan standar yang baru. Yaitu standar acuan internasional yang diperoleh dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI). (to/klik)

BACA JUGA :
Reses di Komplek Balitan 12, Wakil Ketua DPRD Terima Aspirasi Pembangunan Posyandu dan TPA
Scroll to Top