Cegah Perundungan, Ajari Anak Cara Menghargai Orang

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

KLIKKALIMANTAN – Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Intan Idaman Banjarbaru Hj Ririen Nadjmi Adhani, memberikan arahan atau materi kepada Forum Anak Daerah Kota Banjarbaru, yang dilaksanakan Dinas Dalduk KB PMP dan PA Kota Banjarbaru, di Café Kupi Datu, Jalan Sarikaya, Kelurahan Guntung Paikat, Kecamatan Banjarbaru Selatan.

Tampak hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Banjarbaru Hj Puspa Kencana, dan Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) Kota Banjarbaru Ranu Frasetiawan.

Hj Puspa Kencana, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua P2TP2A Intan Idaman Banjarbaru Hj Ririen Nadjmi Adhani, yang telah meluangkan waktu untuk dapat memberikan arahan dan juga sosialisasi kepada Forum Anak Daerah Kota Banjarbaru.

Hj Puspa Kencana mengatakan Forum Anak Daerah Kota Banjarbaru memiliki 2P yaitu Pelopor dan Pelapor.

“Rencananya forum anak ini ada di semua Kelurahan yang ada di Kota Banjarbaru, kita juga akan membuat Perda tentang Kota Layak Anak, dengan demikian semua anak dapat terlindungi,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Hj Ririen Nadjmi Adhani, dalam menyampaikan forum anak agar dapat mencegah perundungan (bullying) dengan pendidikan awalnya dari keluarga yang harus menanamkan nilai-nilai, memang tidak mengarahkan anak tidak menjadi kriteria perundungan.

Misalnya anak harus diajarkan bagaimana cara menghargai orang lain dan menilai orang lain secara positif dengan menanamkan rasa mencintai dan menghargai orang lain, tindak perundungan bisa dikurangi. “Dengan kurangnya penanaman nilai tersebut, bukan tidak mungkin anak menjadi mengolok teman-temannya yang lain,” katanya.

Hj Ririen Nadjmi Adhani, juga berharap kepada Forum Anak Daerah Kota Banjarbaru dapat menyosialisasi, mengurangi kantong plastik ataupun bahan plastik, forum anak perlu melakukan sosialisasi perubahan dalam menggunakan kantong plastik atau pun bahan plastik.

BACA JUGA :
Ketua TP PKK Banjarbaru: Saya Tidak Suka hanya Seremonial, Harus Ada Tindak Lanjut

“Sebaiknya gunakan kantong kain atau kantong dari bahan daur ulang yang bisa dipakai berulang kali untuk memakai kantong plastik. Forum anak juga bisa menghimbau masyarakat memakai dan membawa kemana pun kantong kain atau kantong dari bahan daur ulang saat mau berbelanja atau akan membawa sesuatu,” ungkapnya. (rul)

Berita Terbaru

Scroll to Top