klikkalimantan.com – Bupati Banjar H Khalilurrahman memastikan diri tak akan ikut bertarung di ajang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Banjar 2020-2025 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Banjar yang kerab disapa Guru Khalil disela gelaran rapat paripurna DPRD Banjar dengan agenda bahasan Pengambilan Putusan Terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Banjar tentang Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2019 dan penyampaian APBD tahun anggaran 2020, serta perubahan atas Perda Banjar Nomor 3/2013 tentang Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW) Banjar 2013-2032, Senin (12/8/2019).
“Hari ini saya tidak lagi mencalon diri sebagai Bupati Banjar,” ucap H Khalilurrahman dengan suara lantang di lantai II Ruang Sidang Rapat Paripurna.
Tak hanya sekali, bupati yang akrab dengan sapaan Guru Khalil ini mengulangi pernyataannya. Kendati sosoknya digadang sebagai kandidat kuat.
“Ya, hari ini saya menyatakan tidak lagi mencalonkan diri sebagai Bupati Banjar,” tegas Guru Khalil yang kali kedua ia ucapkan.
Seolah tak ingin ada persepsi lain, Guru Kahlil pun menjelaskan, politik itu dinamis, dan tidak ada istilah kawan selamanya atau musuh selamanya dalam berpolitik.
“Yang ada cuma kepentingan. Silahkan kalau ada yang lain ingin mencalonkan diri,” tuturnya sembari berlalu menyusuri anak tangga kantor DPRD Banjar.(zai/klik)