klikkalimantan.com, BANJARBARU-Meski titik api mulai menurun, Tim Elang Darat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Kalimantan Selatan (Kalsel), sampai sekarang terus bergerak untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan di Banua.
Seperti pada Kamis (11/10), sore lalu. Menggunakan berbagai peralatan pemadaman disertai dengan mobil tangki air, Tim Elang Darat Karhutla memadamkan kobaran api yang terjadi di kawasan Gunung Kupang, Banjarbaru.
Setelah memerlukan waktu hampir 1 jam lamanya, kebakaran di lahan dan hutan itu pun berhasil mereka padamkan dengan alat semprotan air dari mobil tangka, yang disempot hingga ke bagian dalam hutan tersebut.
Ketua Tim Elang Darat Karhutla, Febry mengatakan, pihaknya dalam menghadapi musim kekeringan dan rawan kebakaran hutan ini bersama para relawan lainnya terus waspada setiap saat. Ini dilakukan sesuai dengan arahan Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor.
Selain memadamkan api, kata Febry, pihaknya juga terus melakukan patroli keliling ke kawasan yang rawan kebakaran hutan dan lahan. Tapi, menghadapi bencana Karhutla dan kekeringan ini, semua pihak harus bergotong-royong dan bersama-sama mengantasipasinya.
“Kami terus keliling dengan membawa tim lengkap dengan mobil tangka berisi air, sehingga kalau ada kebakaran, maka langsung berusaha untuk memadamkan apinya,” tambah Paman Birin, sapaan H Sahbirin Noor.
Walau begitu, Paman Birin tetap berharap pengaruh El Nino yang sekarang terjadi bisa cepat berlalu, sehingga hujan datang dan kebakaran hutan dan lahan tidak ada lagi di Kalsel.(pr/klik)