klikkalimantan.com – Seremoni pelantikan 45 anggota DPRD Kabupaten Banjar periode 2019 – 2024, Rabu (4/9/2019) diwarnai aksi damai puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Martapura dan Banjarbaru.
Membawa sejumlah atribut sembari menyanyikan syair lagu ‘Darah Juang’, unjuk rasa tertahan di luar pagar halaman kantor DPRD oleh barisan keamanan dari Polres Banjar yang jumlahnya jauh lebih banyak dari mahasiswa pengunjuk rasa.
Januar Sahid, koordinator aksi mengatakan, kedatangan puluhan mahasiswa untuk mengawal proses pengambilan sumpah jabatan 45 anggota dewan terpilih yang dilantik. Tujuannya mengingatkan kembali para anggota dewan bahwa ada hak-hak rakyat yang mesti diperjuangkan.
Begitu pula untuk mengembalikan marwah Kabupaten Banjar sebagai ‘Serambi Mekkah’ menurut Sahid perlu dukungan dan kerja keras pihak legislatif. “Tuntutan kami tidak muluk-muluk, terpenting para anggota dewan pro rakyat, khususnya masyarakat di Kabupaten Banjar,” ujarnya.
Ditanya kinerja anggota dewan terdahulu, Sahid mengatakan tak mempedulikannya kendati rekam jejak dan sepak terjang sejumlah anggota dewan berujung kasus hukum yang belum juga purna, kasus kunker misalnya.
“Kalau kinerja anggota dewan yang terdahulu kami tak komentarkarena kedatangan kami ke sini fokus terhadap 45 anggota dewan yang baru dilantik,” kata Sahid. (to/klik)