klikkalimantan.com, MARTAPURA – Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Kabupaten Banjar melaksanakan Mutual Check (MC-0) pengerjaan proyek Penataan Pedestarian Jalan Tahap II Koridor 4, sejak 29 April 2024 kemarin.
Pengerjaan proyek ini dimulai dari Jalan Ahmad Yani Km37, Jembatan Sungai Paring menuju Km39,5. Tepatnya di depan Toko Gagdet Mart Martapura.
Kepala Bidang Cipta Karya (Kabid CK) Dinas PUPRP Kabupaten Banjar, Iwan Junaidi, mengatakan, untuk panjang penanganan pedestarian ruas Jalan Ahmad Yani di koridor 4 sekitar 875 meter dengan total pagu anggaran sebesar Rp10.000.013.920,00.
“Penanganan yang dilakukan berupa penataan pendistrian sekaligus drainase, dengan metode pemasangan box culvert yang akan dilaksanakan CV VIVA Tunggal dengan nilai kontrak sebesar Rp8 Miliar,” ujarnya, Jum’at (3/5/2024).
Saat ini, papar Iwan Junaidi, tengah berproses mempersiapkan mobilisasi personel dan material, serta berkoordinasi untuk pembersihan lokasi. Salah satunya terkait pelaksanaan penebangan pohon.
“Kemungkinan dalam waktu dekat ini sudah dilaksanakan pekerjaan di lapangan. Sedangkan terkait wacana penebangan dan penggantian pohon yang akan ditebang, sudah dilakukan koordinasi bersama Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH). Bahkan pohon yang akan ditebang sudah dilakukan identifikasi,” ucapnya.
Selain melakukan penataan pedestarian jalan tahap II koridor 4 yang merupakan bagian dari Program Etalase Kota, lanjut Iwan Junaidi, pihaknya juga mewacanakan penataan pedestarian jalan koridor kota secara menyeluruh.
“Kebetulan di tahun ini kami bersama Bina Marga juga melakukan penanganan Monumen Hari Jadi (Harjad) Kabupaten Banjar, dan pedestarian Jalan Ahmad Yani Km40 bersama Bidang Bina Marga (BM),” tuturnya.
Sebelum melaksanakan pengerjaan penataan pedestarian jalan tahap II koridor 4, Bidang CK pada penghujung 2023 lalu sudah merampungkan proyek penataan pedestarian jalan tahap I koridor 4 di kawasan Tugu Selamat Datang di Kota Martapura, dengan nilai kontrak sebesar Rp6,3 Miliar yang dilaksanakan CV Jaya Wijaya Konstruksi.(zai/klik)