Ruas Jalan Desa Pematang Baru Amblas, PUPRP Segera Lakukan Identifikasi

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Kondisi ruas jalan di Desa Pematang Baru, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar

klikkalimantan.com, MARTAPURA – Kondisi ruas jalan di Desa Pematang Baru, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, terhitung sejak Februari 2024 lalu mulai mengalami penurunan. Bahkan pondasi sebagian ruas jalan tersebut terlihat amblas di beberapa titik.

Kondisi tersebut tentunya membuat warga setempat khawatir, jika tidak segera dilakukan penanganan. Sebab, hal tersebut akan menimbulkan kerusakan badan jalan kian parah.

“Sejak tiga bulan lalu ruas jalan desa mulai mengalami kerusakan, karena pondasi kiri-kanan badan jalan mengalami penurunan hingga ada yang amblas,” ujar Syarkani selaku Kepala Desa Pematang Baru.

Kepala Desa Pematang Baru, Syarkani

Untuk menanggulangi kerusakan tersebut, papar Syarkani, Pemerintah Desa (Pemdes) sempat mengusulkan perbaikan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). Namun, tidak diakomodir.

“Mudah-mudahan Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Kabupaten Banjar dapat membantu melakukan perbaikan ruas jalan desa ini,” harapnya.

Menanggapi permasalahan tersebut, Jimmy selaku Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PUPRP Kabupaten Banjar memastikan pihaknya segera melakukan survei di lapangan untuk melihat langsung dan melakukan identifikasi terkait penyebab kerusakan ruas jalan desa tersebut.

“Selanjutnya, terkait permasalahan tersebut akan kami laporkan ke pimpinan. Kemungkinan, kerusakan jalan itu terjadi karena kurang pemadatannya. Karena itu, secara teknis kita akan terlebih dulu merapikan badan jalannya, sebelum kembali melakukan pemasangan paving block,” katanya, Rabu (8/5/2024).

Meski dari informasi Seksi Jalan Desa aset tersebut belum masuk di Dinas PUPRP, lanjut Jimmy menjelaskan, namun karena merupakan akses masyarakat tentunya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar melalui Dinas PUPRP akan membantu melakukan penanganannya.(zai/klik)

 

BACA JUGA :
Wujudkan Ketahanan Energi Nasional Melalui Gerakan Penggunaan Kompor Induksi
Scroll to Top