klikkalimantan.com, PARINGIN-Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Balangan mendapat undangan untuk melakukan eskpose penilaian penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) 2023–2024 dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI pada 24-28 Juni 2024 di Hotel Grand Mercure Kemayoran di Jakarta.
Selain Kabupaten Balangan, di Kalsel terdapat enam daerah lainnya yang melakukan ekspose WTN, yaitu Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Kotabaru, Kabupaten Tabalong, dan Kabupaten Tanah Laut (Tala).
Kepala Dishub Balangan, Musa Abdullah mengatakan, penghargaan WTN ini adalah penghargaan yang diberikan oleh pemerintah RI kepada kabupaten kota yang mampu menata transportasi publik dengan baik, makanya setiap tahunnya penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Perhubungan RI.
“Sebenarnya ada banyak bidang yang disampaikan oleh Pemkab Balangan dalam ekspose itu. Di antaranya bidang lalu-lintas yang berkaitan dengan ruas jalan, perlengkapan jalan, fasilitas pejalan kaki, dan penataan fasilitas parker,” ujar Musa di Paringin, Selasa (20/08/2024).
Lalu, kata Musa, ada bidang angkutan jalan yang terdiri dari pelayanan angkutan orang dengan kendaraan bermotor umum dalam dan pelayanan angkutan orang dengan kendaraan bermotor umum tidak dalam trayek. Kemudian, bidang sarana transportasi darat yang terdiri dari unit pelaksana uji berkala kendaraan bermotor umum dan kendaraan bermotor umum.
Bidang prasarana transportasi darat, tambah Musa, terdiri dari terminal angkutan jalan, halte, fasilitas perpindahan moda dalam rangka integrasi pelayanan intra dan antar moda. Untuk bidang umum, terdiri dari inovasi dan program unggulan daerah di bidang transportasi yang berkelanjutan, alokasi anggaran untuk transportasi yang berkelanjutan, kelembagaan dan SDM di bidang transportasi, penyediaan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas, dan tertib masyarakat dalam berlalu lintas.
“Melalui ajang ini, saya berharap peningkatan kualitas pelayanan transportasi perkotaan di Balangan. Sedangkan untuk meningkatkan sarana dan prasarana jalan, mendorong meningkatkan sistem transportasi menjadi lebih baik, melakukan pembenahan organisasi, dan pemberdayaan SDM,” tutur Musa.
Bupati Balangan, H Abdul Hadi mengungkapkan, pembangunan sektor perhubungan di kabupaten ini harus memiliki pondasi yang kuat dan berkelanjutan. Oleh karena itu, alokasi anggaran yang telah disusun sejak 2022-2024, menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam upaya peletakkan dasar pelaksanaan urusan wajib perhubungan yang kuat dan berkelanjutan tersebut.
“Selain itu, Pemkab Balangan juga mempunyai program ‘Balangan Terang’ yang menjadi salah satu upaya serius dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur perhubungan yang tanggap dan mengerti keinginan masyarakat tentang betapa masih banyaknya desa-desa dan pemukiman masyarakat di Balangan yang belum tersentuh penerangan jalan umum,” imbuh Hadi, sapaan Abdul Hadi.(pr/klik)