Ketua Dewan Harapkan Kolaborasi Berjalan Sesuai Tupoksi Legislatif

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Ketua DPRD Balangan, Hj Linda Wati

klikkalimantan.com, PARINGIN – Dalam pemilihan legislatif periode 2024-2029 lalu, Kabupaten Balangan mencatatkan sejarah baru dengan empat dari 25 kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang berhasil diraih oleh perempuan.

Ini merupakan langkah signifikan dalam meningkatkan representasi perempuan di lembaga legislatif daerah dan beberapa di antara mereka bahkan sudah menjabat dalam beberapa periode sebelumnya.

Keempat perempuan yang terpilih ini terdiri dari dua wakil dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), satu dari Partai Golkar dan satu dari Partai Amanat Nasional (PAN). Mereka adalah Hj. Lindawati dan Sri Huriyati Hadi dari PPP, Nor Fariani dari Golkar, serta Maulida dari PAN.

Maulida, yang merupakan pendatang baru di dunia politik, terpilih dari daerah pemilihan II yang meliputi Kecamatan Juai dan Halong. Sementara itu, Hj. Sri Huriyati Hadi dari PPP berhasil meraih kursi di dapil I yang mencakup Kecamatan Paringin, Paringin Selatan, dan Lampihong. Terakhir Hj. Lindawati dari PPP dan Nor Fariani dari Partai Golkar terpilih di Dapil III, yang meliputi Kecamatan Awayan, Batumandi, dan Tebing Tinggi.

Ketua DPRD kabupaten Balangan Hj. Lindawati menegaskan pentingnya kolaborasi antara DPRD dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Balangan untuk mendorong keberhasilan program-program pembangunan.

“Kita tentu berharap Balangan agar semakin maju dan sejahtera. Saya berkomitmen untuk menjalankan tugas dan amanah yang telah diberikan dengan sebaik-baiknya dan akan selalu bersinergi dengan pemerintah daerah dalam melaksanakan tugas pemerintahan,” ungkap Hj. Linda Wati, Senin (21/10/2024) lalu.

Namun lanjut dia, tentunya kolaborasi yang dimaksud tetap mengedepankan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) anggota DPRD sebagai perwakilan dari masyarakat.

Disisi lain, dirinya juga berharap dengan adanya wakil-wakil perempuan di DPRD Balangan maka suara dan aspirasi masyarakat, khususnya perempuan, dapat lebih terwakili dalam pengambilan keputusan di tingkat daerah.

BACA JUGA :
Pameran Artefak Rasulullah dan Sahabat, Bupati: Rugi Jika Tak Melihat

“Ini adalah langkah positif menuju pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Balangan,” pungkasnya. (adv/di/klik)

Scroll to Top