PARINGIN – Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta dan Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah (diwakili Kasrem 101/Antasari  Kolonel Inf Parulian Marpaung) bersama rombongan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kalsel, berkunjung ke Kabupaten Balangan, Rabu (15/7/2020).
Kunjungan GTPP Covid-19 Kalsel ini dengan agenda melihat Kampung Tangguh Banua yang ada di Balangan. Salah satunya di Desa Riwa, Kecamatan Batumandi.
Kedatangan Tim GTPP Covid-19 Kalsel disambut Ketua GTPP Kabupaten Balangan H Ansharuddin beserta Forkopimda Balangan.
Rombongan GTPP Covid 19 Provinsi Kalsel dipimpin oleh Asisten 1 Bidang Kesra dan Pemerintahan Provinsi Kalsel, Sugian Noorbah (mewakili Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor).
Dalam sambutannya, Bupati Ansharuddin menekankan bahwa Kabupaten Balangan telah membentuk tujuh Kampung Tangguh Banua, dan akan terus mengembangkannya sebagai bentuk percepatan penanganan Covid-19 di Kabupaten Balangan.
“Di Kampung Tangguh Banua berbagai langkah telah dilakukan. Diantaranya pembentukan posko, ruang isolasi, peningkatan ketahanan pangan, dan secara masif memberikan imbauan kepada masyarakat melalui spanduk maupun media sosial,” bebernya.
Sementara itu, Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta dalam  sambutannya menyampaika apresiasinya atas Kampung Tangguh Banua yang telah dibentuk di Kabupaten Balangan.
“Saya yakin mayarakat Balangan patuh terhadap protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 saat ini. Sehingga tidak perlu adanya orang yang denda atau dihukum karena sudah patuh.  Saya yakin semuanya tertib,” katanya.
Senada itu, Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah diwakili Kasrem 101/Antasari,  Kolonel Inf Parulian Marpaung, juga menyampaikan arahan. Menurutnya, pembentukan Kampung Tangguh Banua menjadi upaya bahkan obat mujarab dalam pencegahan dan penanganan Covid-19.
“Pencegahan dan penanganan Covid-19 ini adalah tugas kita bersama. Mari kita sama-sama bergotong royong dalam penanggulangan pendemi ini,” pungkasnya. (rdh/klik)