KLIKKALIMANTAN,BANJARBARU – Kota Banjarbaru sebagai Kota Layak Anak (KLA) tentunya harus mengimbangi pembangunan agar aman untuk anak-anak. Termasuk diantaranya pembangunan ruang terbuka hijau (RTH) yang layak dan aman untuk anak.
Seperti diketahui, Kota Banjarbaru memiliki banyak membangun RTH dalam beberapa tahun terakhir. Hanya saja tidak semua RTH tersebut masih layak untuk anak, dan tidak dilengkapi dengan tempat bermain untuk anak-anak.
Ketua komisi II DPRD Banjarbaru Syamsuri mengatakan, saat ini Kota Idaman masih memerlukan tambahan taman yang layak untuk anak. Supaya, masyarakat tidak hanya tertumpuk di satu taman saja.
“Sejauh ini, hanya Taman Van Der Pijl yang banyak dikunjungi masyarakat. Karena, layak untuk anak dan letaknya sangat strategis lantaran berada di tengah kota. Tempat seperti itu masih kurang di Banjarbaru,” katanya.
Dia mengungkapkan, disebut layak untuk anak. Fasilitas yang ada di taman harus edukatif. Supaya, anak-anak bisa bermain sekaligus belajar. “Salah satunya dengan memberi lukisan yang bermakna. Seperti, mengenalkan tentang tokoh Banjarbaru dan sebagainya,” ungkapnya.
Selain itu, lukisan juga harus menarik dan bisa menjadi lokasi berfoto. Agar disukai masyarakat. “Kalau banyak yang berfoto. Fotonya bisa tersebar ke mana-mana sehingga taman bisa lebih dikenal luas,” pungkasnya. (rul)
