Geger Bocah 10 Tahun Hilang Diduga Tenggelam di Sungai Martapura

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
PENCARIAN - Proses pencarian Salwa Azizah (10) yang diduga tenggelam di Sungai Martapura, Desa Sungai Baung, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, Senin (7/9/2020) petang.

klikkalimantan.com, MARTAPURA – Warga RT 01, Desa Astambul Seberang, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (7/8/2020) sekitar pukul 17.00 Wita digemparkan dengan kabar hilangnya seorang bocah berusia 10 tahun yang masih duduk di kelas 4 SD.

Kabar hilangnya seorang bocah yang diketahui bernama Salwa Azizah, buah hati pasangan Ida Wati dan Syamsu Noor tersebut baru diketahui Herlina yang merupakan bibi dari orang tua korban usai pulang dari aktivitas berjualan jengkol rebus di samping ruas Jalan A Yani.

“Karena ada firasat yang tak enak. Akhirnya, saya pun izin sama pemilik barang dagangan saya untuk pulang kerumah. Biasanya saya pulang menjelang Maghrib,” ujar Herlina kepada klikkalimantan.com kepada klikkalimantan sekitar pukul 21.00 Wita.

Sesampainya di rumah, Herlina pun terkejut melihat kerumunan di sekitar rumahnya, dan mendengar kabar bahwa Salwa Azizah tenggelam di Sungai Martapura yang lebih dikenal warga sekitar dengan sebutan Sungai Baung.

“Saya pun mendengar keterangan dari Muhammad Hassan (9) yang merupakan adik Salwa. Sekitar pukul 15 Wita, Hasan bersama kakaknya sedang mandi di atas batang (rakit yang terbuat dari bambu),” bebernya.

Selanjutnya, papar Herlina lebih jauh, berdasarkan keterangan adik korban, Salwa pun berenang menceburkan diri ke sungai, dan Hassan pun sempat memperingatkan Salwa untuk menepi ke rakit, sebelum akhirnya dia tenggelam.

Hal serupa pun diungkap ibu korban yakni, Ida Wati yang baru pulang berjualan dari Kota Kapuas, Kalimantan Tengah.

“Sebelum mengetahui Salwa anak saya tenggalam di sungai. Saya sempat menanyakan kepada Hassan dimana kakanya? Hassan seperti orang kebingungan dan tak bisa menjawab. Sebelum akhirnya dibilang Salwa berenang di sungai,” jelas ibu korban yang kerap disapa Aluh.

BACA JUGA :
Bupati Lepas Kontingen LPTQ Ikuti MTQ di Tanah Bumbu

Mendengar keterangan adiknya tersebut, keluarga Salwa bersama warga sekitar pun mencoba mencari Salwa dan menyusuri tebing sungai untuk memastikan apakah benar tenggelam.

“Di atas batang benar, kami mendapati sarung yang biasanya digunakan Salwa untuk mandi,” ucap Aluh yang mengatakan saat ini bapak Salwa masih bekerja di Sungai Danau, Kabupaten Tanah Bumbu.

Hingga berita ini diturunkan, proses pencarian jasad Salwa Azizah yang diduga tewas tenggelam di Sungai Baung, Kecamatan Astambul tak ditemukan. Jajaran personel Polsek Astambul bersama Tim Emergency Banjar Response (EBR) pun terus melakukan pencarian dibantu sejumlah warga sekitar.(zai/klik)

Berita Terbaru

Scroll to Top