klikkalimantan.com, MARTAPURA-Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari SKPD Pemprov Kalsel menggelar aksi bersih-bersih sejauh 13 Km, mulai Jalan Ahmad Yani Km.4 Banjarmasin hingga Km.17 di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalsel, Jum’at (19/1), pagi.
Aksi bersih-bersih ini sesuai dengan arahan Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, biasa disapa Paman Birin dengan leding sektor Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalsel. Untuk acara ini, sebanyak lima SKPD Kalsel bergabung dengan TNI dan petugas kebersihan demi membersihkan satu titik dari 15 titik yang telah ditentukan.
“Aksi ini dilakukan sebagai langkah proaktif untuk menghindari genangan air yang dapat memicu banjir di berbagai daerah. Bergotong-royong untuk membersihkan sampah-sampah yang dapat menyumbat aliran air, termasuk dedaunan yang dapat menjadi penyebab tersendatnya,” ujar Kadis LH Provinsi Kalsel, Hanifah Dwi Nirwana.
Tak hanya itu, kata Hanifah, aksi bersih-bersih ini pula merupakan bagian dari program merdeka sampah di jalan protokol yang melibatkan SKPD Pemprov Kalsel dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar.
“Sebenarnya, ini menjadi kewajiban teman-teman dari kabupaten kota, tetapi pemerintah provinsi hendak menjadi contoh yang baik, apalagi persoalan sampah ini bukanlah persoalan sepele,” kata Hanifah.
Apalagi sampah, menurut Hanifah,
dapat menyumbat drainase sungai dan bisa menjadi genangan air, tempat di mana nyamuk aedes aegypti dapat berkembang biak dengan baik, sehingga menjadi penyebab datangnya penyakit demam berdarah (DBD) di Kalsel.
Di dalam aksi merdeka sampah ini, tambah Hanifah, mereka
setidaknya selama kurang lebih 2 jam melaksanakan aksi bersih-bersih, setidaknya sebanyak 225 kantong sampah atau total 4,39 ton sampah berhasil dikumpulkan.
“Sampah yang didominasi sampah plastik ini lalu dikirim ke TPA Regional Banjarbakula, TPA Cahaya Kencana di Kabupaten Banjar, dan TPA Basirih Banjarmasin,” terang Hanifah.(pr/klik)