Jelang Lebaran Idul Fitri, Wakil Bupati dan TPID Sidak Pasar Tradisional Martapura

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

klikkalimantan.com, MARTAPURA – Jelang lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah. Wakil Bupati Kabupaten Banjar, Habib Idrus Al Habsyie bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) lakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Pasar Tradisional Martapura pada Jumat (5/4/2024).

Berdasarkan hasil sidak tersebut, didapati sejumlah bahan Barang Kebutuhan Pokok Penting (Bapokting) yang mengalami kelonjakan harga akibat meningkatnya permintaan. Diantaranya bawang merah yang sebelumnya Rp35.000 per Kg, kini naik menjadi Rp40 per Kg, daging ayam potong yang sebelumnya Rp26.500 naik menjadi Rp27.000, tak terkecuali daging sapi yang sebelumnya Rp160.000 per Kg melonjak seharga Rp165.000 per Kg.

“Kelonjakan harga jelang Idul Fitri memang sudah biasa terjadi. Tapi kenaikan harga beberapa komoditi yang dijual pedagang masih dalam batas wajar,” ujarnya.

Kendati lonjakan harga terjadi di sejumlah komoditi, papar Habib Idrus. Namun, ada beberapa komoditi yang harganya tetap stabil, dan mengalami penurunan harga.

“Seperti komoditas cabai keriting yang sebelumnya seharga Rp50.000 turun menjadi Rp40.000 per Kg. Sedangkan harga cabai lokal/taji masih tetap diharga Rp40.000 per Kg. Namun, untuk ketersediaan seluruh Bapokting di Kabupaten Banjar relatif aman,” ucapnya.

Didampingi TPID dan Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Banjar, I Gusti Made Suryawati. Habib Idrus mengimbau kepada seluruh agen dan pedagang agar tidak melakukan penimbunan stok Bapokting yang menyebabkan terjadinya lonjakan harga.

Salah satu pedagang Bapokting di Pasar Thaibah Martapura, yakni Fathur mengatakan, untuk harga bawang merah di Pasar Tradisional Martapura sudah sepekan terjadi lonjakan harga.

“Padahal pekan lalu harga bawang merah Rp27.000 per Kg. Sekarang harganya naik menjadi Rp40.000 per Kg. Karena itu, stok bawang merah yang kita beli dari Banjarmasin di pekan ini hanya sebanyak 100 Kg, atau lebih sedikit dibandingkan stok pekan lalu, yakni sebanyak 2 Ton,” beber Fathur.

BACA JUGA :
79 Sekolah di Kabupaten Banjar Terdampak Banjir

Tak hanya Fathur, Ida salah satu pedagang daging ayam potong juga mengakui lonjakan harga terjadi sejak pekan lalu.

“Jelang lebaran Idul Fitri ini harga daging ayam potong Rp27.000 per Kg, sebelumnya hanya Rp22.000 per Kg. Selain tingginya permintaan, lonjakan harga ini juga terjadi mulai di distributor,” pungkasnya.(zai/klik)

Scroll to Top