klikkalimantan.com, BANJARMASIN-Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) menggelar kegiatan pengabdian masyarakat dengan melakukan pengukuran kualitas air di Sungai Martapura pada daerah pengguna septik tank Tripikon-S Plus, bekerjasama dengan Puskesmas 9 November, Kelurahan Pengambangan, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin.
“Tadi, kami bersama petugas kesehatan Puskesmas 9 November telah mengambil 13 sampel air di sekitar inlet-outlet septik tank Tripikon-S Plus di dekat Mushala Nurul Huda, Kelurahan Benua Anyar,” ujar Ketua Jurusan Teknik Sipil dan Kebumian Poliban, Reza Adhi Fajar di Banjarmasin, Rabu, (3/4).
Sampel tersebut, terang Reza, sapaan Reza Adhi Fajar, selanjutnya akan diuji secara paralel di Laboratorium SDA-LH Poliban dan UPTD Laboratorium Kesehatan Daerah Kota Banjarmasin, untuk mengukur kandungan minyak, lemak, amoniak, total coliform, total suspended solit (TSS), chemical oxygen demand (COD), biological oxygen demand (BOD), dan derajat keasaman atau pH di dalam air limbah tersebut.
“Namun, di dalam mengambil sampel air itu, rata-rata diambil 3 sampel pada masing-masing titik acuan, dengan 1 sampel pembanding pada saluran yang tak terkait secara langsung,” kata Reza, yang didampingi dosen lainnya seperti Salmani, Dessy Lestari Saptarini, dan Kartini.
Selain para dosen Poliban, tambah Reza, pengambilan sampel yang dilaksanakan di Mushala Nurul Huda ini pula juga dihadiri oleh Lurah Benua Anyar, Andhika Dwitama dan petugas kesehatan Puskesmas 9 November, seperti Ahmad Inayattullah, Andi Raya Sadi, dan M. Haris Rivani.
Apalagi, tambah Reza, kegiatan ini pula merupakan realisasi atas kemitraan yang diinisiasi oleh Ketua Forum Kota Sehat Banjarmasin, Fathurrahman pada saat FGD Teknologi Tepat Guna beberapa waktu lalu di Gedung Balai Kota Banjarmasin.
Lurah Benua Anyar, Andhika Dwitama menuturkan, dalam rangka mempercepat pencapaian Kota Banjarmasin yang Sungainya Barasih Wan Kada Tercemar (Subarwakat), makanya pemerintah telah membuat inovasi septik tank Tripikon-S Plus di kota seribu sungai ini.
Tripiton-S Plus, terang Andhika, adalah kepanjangan dari Tri (tiga) Pi (pipa), Kon (konsentris) S (septik) atau tangki septik untuk daerah rawa yang sangat cocok untuk daerah rawa, terutama masyarakat yang ada di Kota Banjarmasin.
“Saya hanya bisa mengucapkan terimakasih atas penelitian dari Poliban ini. Mudah-mudahan hasilnya nanti dapat bermanfaat untuk masyarakat kita di Kota Banjarmasin ini,” harap Andhika.(pr/klik)
