Gedung Baru SD Al Halaby Islamic School, Noor Aidi: Cara Sederhana Menilai Kebersihan, Lihat Toiletnya

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

klikkalimantan.com, BANJARBARU – Gedung baru SD Al Halaby Islamic School di Jalan Raya Intan, Kelurahan Loktabat Utara, Banjarbaru diresmikan, Senin (8/7/2024). Ditandai pemotongan pita oleh Hj Erna Lisa Halaby, Pembina Yayasan Abdul Aziz Halaby, seremoni peresmian gedung dengan konstruksi tingkat ini dihadiri sejumlah tokoh masyarakat Kota Banjarbaru.

Noor Aidi, salah satu tokoh masyarakat yang hadir saat peresmian. Pria yang menjabat sebagai Bupati Tabalong periode 1999 – 2004 ini menyampaikan apresiasi diresmikannya gedung baru tersebut.

Menurutnya, secara tata ruang, juga fasilitas dimiliki SD Al Halaby School tak kalah saing dengan sekolah-sekolah di Eropa. Keberadaannya patut dijadikan sekolah percontohan di Kota Banjarbaru.

Ancungan jempol juga diberikan Aidi Noor untuk kebersihan lingkungan sekolah. Termasuk kebersihan fasilitas kamar kecil. Karena menurutnya, cara sederhana menilai kebersihan lingkungan yang digunakan orang banyak adalah dengan melihat toiletnya. “Bersih dan mantap. Toilet juga terpisah untuk laki-laki dan perempuan,” ujarnya.

Dikatakan lebih lanjut, Banjarbaru memiliki modal sumber daya manusia yang mumpuni, tak terkecuali sumber daya dalam sektor pendidikan.

“Semoga apa yang telah dijalankan dan dicita-citakan, juga oleh Ibu Lisa Halaby untuk memajukan dunia pendidikan di Banjarbaru terlaksana dengan baik dan lancar,” kata Aidi Noor sembari memanjatkan doa.

Diketahui, gedung baru SD Al Halaby Islamic School memiliki sepuluh ruang. Saat ini jumlah siswa di sekolah mengusung konsep islami ini sebanyak 140 anak, dengan jumlah pengajar 17 orang.

“Kami baru angkatan dua. Tahun ini menerima 100 siswa untuk lima kelas,” kata Hj Erna Lisa Halaby, Pembina Yayasan Abdul Aziz Halaby ditemui usai peresmian.

Tak hanya akan terus meningkatkan kuantitas gedung, menurut ibu satu anak akrab disapa Lisa Halaby ini, peningkatan kualitas tenaga pendidik juga akan terus dikakukan. “Semoga pencapaian kualitas siswa dan pengajar terus meningkat,” ujarnya.

BACA JUGA :
Penduduk Miskin Kabupaten Banjar 132.248 Jiwa, Ini Cara Pemkab Menekannya
Scroll to Top