Senin, Oktober 13, 2025
BerandaKalselPemangkasan Dana Transfer Daerah, Gubernur: Prioritaskan Program Pelayanan Masyarakat

Pemangkasan Dana Transfer Daerah, Gubernur: Prioritaskan Program Pelayanan Masyarakat

klikkalimantan.com, BANJARBARU – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), H Muhidin hadir pada kegiatan Focus Group Discussion (FGD) membahas Stategi Fiskal Daerah dalam Menyikapi Dana Transfer Daerah 2026, Kamis (2/10/2025) di Gedung KH Idham Chalid, Kantor Gubernur Kalsel di Banjarbaru.

Pada kegiatan tersebut, Gubernur Muhidin meminta para bupati/wali kota, juga pimpinan Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) di lingkup Pemprov Kalsel agar mengurangi kegiatan-kegiatan yang tidak penting seperti perjalanan dinas, hibah dan lain-lain. “Supaya bisa mengatur dana yang sampai sekarang dikurangi cukup banyak,” ujarnya.

Utamanya di Pemprov Kalsel, Gubernur Muhidin mengatakan, pihaknya berusaha mengatur anggaran yang ada dengan melakukan program prioritas dan tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Supaya masyarakat senang, kita bekerja nyaman,” katanya.

Pada kegiatan dihadiri bupati/wali kota se-Kalsel tersebut, Gubenrur Muhidin mewanti-wanti agar lebih memprioritaskan kegiatan strategis. Untuk kegiatan yang memerlukan alokasi belanja besar, ia menyarankan dilaksanakan dengan pola tahun jamak.

Disebutkan Gubernur H Muhidin, berdasarkan Surat Keputusan Kementerian Keuangan nomor s-62/pk/2025 tanggal 23 September 2025, dana transfer daerah diterima Pemprov Kalsel turun 48,36 persen, dari yang sebelumnya 4,5 Triliun menjadi Rp2,3 Triliun.

Ini, lanjutnya, berdampak pada APBD 2026 yang sebelumnya diproyeksi sebesar Rp9,42 Triliun menjadi Rp7,24 Triliun. “Ini sekalihus menjadi momentum bagi semua untuk memperkuat tata kelola fiskal yang lebih transparan, akuntabel, dan berorientasi pada hasil,” ujarnya. (to/klik)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments