klikkaimantan.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarbaru menjadi pionir program angkutan pelajar di Kalimantan Selatan. Karena diketahui setelah Banjarbaru, beberapa daerah lain baru menggarap program serupa. Tak hanya itu, sejumlah inovasi lain juga dilakukan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang saat ini dikomondo Ahmad Yani Makkie. Diantaranya; bus perintis, bus wisata, dan SIM PKB sengan smart card. Tentang berbagai capaian dan inovasi di Dishub Kota Banjarbaru tersebut, ini kata mereka:

Haryadi, Warga Jalan Karang Anyar, Kelurahan Loktabat Utara “Keberadaan angkutan pelajar sangat membantu kami para orangtua apa lagi gratis. Sejak ada angkutan pelajar, saya tak lagi grasa-grusu di pagi hari karena harus antar anak dulu sebelum berangkat kerja”

Siti Latifa, Waga Mentaos, Kecamatan Banjarbaru Selatan “Sejak ada armada angkutan pelajar, saya lebih merasa tenang karena anak saya berangkat dan pulang dari sekolah tepat waktu. Sebelumnya, anak saya menggunakan sepeda. Kasiah kepanasan saat pulang sekolah. Tapi sejak ikut angkutan pelajar tidak lagi.

“Bagi kami masyarakat yang tinggal di daerah tanpa jalur trayek angkutan umum, keberadaan bus milik Dishub Kota Banjarbaru sangat membantu. Hanya saja kalo boleh saran intensitas dan rutenya ditambah lagi.

“Kalau bisa secepatnya program SIM PKB diterapkan. Karena itu akan sangat membantu dan memudahkan masyarakat Kota Banjarbaru yang akan memperpanjang masa berlaku KIR mobil”

“Bus wisata bisa jadi alternatif wahana hiburan sembari berkeliling Kota Banjarbaru. Meski sekarang tak gratis lagi, tapi di akhir pekan saya masih sering ajak anak-anak keliling kota naik bus wisata”