klikkalimantan.com, MARTAPURA – Menjelang kegiatan rutin malam Senin pada momen 5 Rajab 1447 H Sekumpul, jemaah dari berbagai penjuru daerah terus berdatangan ke Kota Martapura, Kabupaten Banjar.
Berbagai fasilitas seperti penginapan dan logistik pun secara masif telah dipersiapkan masyarakat, tak terkecuali Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar untuk menyambut kedatangan ribuan jemaah yang akan menghadiri kegiatan momen 5 Rajab atau Haul Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani yang masyur dipanggil Abah Guru Sekumpul yang pusat kegiatannya dilaksanakan di Musala Ar – Raudhah Kelurahan.
Gedung DPRD satu dari beberapa fasilitas milik pemerintah daerah yang difungsikan untuk menyambut kedatangan ribuan jemaah, yakni dengan menyiapkan makan minum dan penginapan gratis dengan kapasitas tampung 1.000 orang.
Untuk memastikan jemaah sebagai tamu Sekumpul terlayani dengan baik, aman dan nyaman, Ketua DPRD Kabupaten Banjar, H Agus Maulana langsung menyapa dan berdialog dengan para jemaah yang telah datang dan menginap di rumah rakyat terhitung sejak 24 Desember 2025.
“Alhamdulillah jemaah yang datang merasa senang dan nyaman, mudah-mudahan ini menjadi keberkahan bagi kita semua,” tutur H Agus usai menyapa jemaah pada Kamis (25/12/2025) malam.
Berdasarkan informasi yang didapat pewarta di lapangan pada Jumat (26/12/2025), jumlah jemaah yang menginap di DPRD Kabupaten Banjar sudah mencapai lebih dari 400 orang yang kebanyakan berasal dari Kalimantan Tengah (Kalteng), dan Kalimantan Timur (Kaltim).
Salah satu jemaah yang berasal dari Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, yakni Awalin Ardi merasa bersyukur dan mengucapkan rasa terima kasih kepada relawan dan pemerintah yang telah memberikan pelayanan dan jamuan yang sangat luar biasa.
“Saat tiba pada hari Kamis kami sempat kebingungan untuk mencari tempat penginapan karena sudah penuh. Tapi setelah anak saya mendapat informasi dari media sosial bahwa Kantor DPRD memberikan layanan penginapan gratis, kami menuju kemari menggunakan google maps, ternyata benar,” ujarnya.
Menempuh perjalanan kurang lebih 15 Jam, Awalin mengaku baru pertama kalinya menghadiri Haul Guru Sekumpul membawa anak beserta istri.
“Sebelumnya saya juga pernah menghadiri haul Guru Sekumpul. Karena kedua anak saya tengah libur sekolah dan kuliah, jadi sekalian saya satu keluarga untuk menghadiri haul dan berziarah ke makam Guru Sekumpul,” tutupnya.(zai/klik)



































