klikkalimantan.com, PARINGIN – Desa Baruh Panyambaran kedatangan Tim Replikasi Desa Antikorupsi Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Kedatangan tim untuk melakukan penilaian lapangan. ‘Desa Antikorupsi’ merupakan program nasional Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mencipta minimal satu desa di tiap kabupaten/kota di Indonesia.
Sekretaris Tim Replikasi Desa Antikorupsi Provinsi Kalsel, Wahyu WN menyampaikan apresiasi atas komitmen dan kesiapan Pemerintah Desa Baruh Panyambaran dalam mengikuti proses verifikasi.
“Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, kami sangat mengapresiasi semangat Desa Baruh Panyambaran. Desa ini berpotensi menjadi salah satu desa percontohan antikorupsi di Kalimantan Selatan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, 10 desa yang diusulkan oleh pemerintah kabupaten se-Kalimantan Selatan, hanya beberapa yang akan ditetapkan sebagai desa antikorupsi setelah melalui proses penilaian komprehensif.
“Kami berharap hasil penilaian hari ini dapat membawa Desa Baruh Panyambaran menjadi salah satu wakil Desa Antikorupsi di Kalimantan Selatan,” kata Wahyu.
Sementara itu, Kepala Desa Baruh Panyambaran, Handiansyah menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan tersebut serta apresiasi kepada tim penilai dan seluruh pihak yang mendukung.
“Hari ini merupakan tahap penilaian akhir, dan kami berharap hasilnya dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan desa kami melalui program Desa Antikorupsi ini,” kata Handianysah. (to/klik)
