klikkalimantan.com, BANJARBARU – Humaidi (43), warga Kelurahan Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru sudah tak bernyawa saat sejumlah warga menghampirinya, Minggu (30/11/2025) sekira pukul setengah lima sore. Tergeletak dengan posisi terlentang di pinggir jalan, tak jauh dari Tugu Intan Trisakti –kawasan pendulang intan tradisional Pumpung- tubuhnya bersimbah darah dengan tubuh ‘tercincang’. Sejumlah luka menganga di sekujur tubuhnya serupa luka bekas tebasan benda tajam.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara petugas kepolisian dari Polsek Cempaka dan Polres Banjarbaru, ditemukan ada luka di bagian leher, sayatan di bagian telapak dan jari kanan, pergelangan tangan kiri putus. Luka menganga diduga bekas tebasan juga ditemukan di sekujur tubuh korban; dada hingga perut yang membuat organ dalam perut terburai. Luka yang sama juga ditemukan di bagian pinggang dan bagian paha kanan.
Di lokasi, petugas juga menemukan kumpang sepanjang kurang lebih setengah meter. Kumpang yang parangnya digunakan Anshori alias Ello untuk menghabisi nyawa Humaidi.
Ello yang juga warga Kelurahan Sungai Tiung berhasil diamankan pihak kepolisian. Pria berusia 41 tahun ini diserahkan pihak keluarga beserta sebilah parang sebagai barang bukti tindak pidana penganiayaan yang menghilangkan nyawa orang.
Berdasarkan berkas pemeriksaan perkara pihak kepolisian diketahui motif pelaku lantaran kesal. Pasalnya korban yang dalam kondisi mabuk menantangnya berkelahi. Tertantang, Ello lantas pulang mengambil parang dan berujung tewasnya Humaidi.
Geger, mengerikan. Kejadian ini bahkan membuat sejumlah warga ketakutan. Nurgina warga setempat yang melihat korban terjatuh dan dianiaya pelaku dengan sebilah parang memilih menutup pintu rumahnya. Ia ketakutan.
Menutup pintu rumah saking takutnya dengan kejadian itu juga dilakukan Yuliana. Keduanya tak sanggup menyaksikan kejadian termasuk sadis tersebut. Hingga akhirnya sejumlah warga lain mendekat dan menutupinya dengan daun pisang untuk menutupi luka menganga di sekujur tubuh korban. (to/klik)

































