klikkalimantan.com, MARTAPURA – Operasi pasar elpiji 3 kilogram untuk posko dan dapur umum pengungsian korban banjir di Kabupaten Banjar berlanjut. Selasa (19/1/2021), Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten kembali melaksanakan operasi pasar elpiji tabung melon di pelatan kantor dinas setempat di Jalan Perwira, Tanjung Rema, Martapura.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Banjar, I Gusti Made Suryawati melalui Kepala Seksi (Kasi) Bahan Pokok dan Pemasaran Produk Dalam Negeri, Eka Yustinawati mengatakan, jumlah tabung disiapkan untuk operasi pasar hari kedua sama dengan sehari sebelumnya. “560 tabung gas,” ujarnya.
Dikatakan Eka, operasi pasar yang dilaksanakan bersama PT Pertamina dan Satgas Pangan Polres Banjar ini memang diperuntukan untuk dapur-dapur umum pengungsian. Sebelumnya, posko-posko didaftarkan terlebih dulu oleh pihak kecamatan dan keluarahan.
“Seberapa ada tabung kosong di posko pengungsian, sejumlah itu yang disalurkan,” kata Eka yang menyebutkan pelaksanaan operasi pasar hari kedua terlaksana bersama agen PT Cahaya Mentari Borneo.
Beberapa posko pengungsian yang telah mendapat jatah tabung gas dua hari operasi pasar disebutkan Eka. Di antaranya posko di wilayah Kecamatan Sungai Tabuk sebanyak 31 tabung, 80 tabung posko di Kelurahan Sekumpul, Kelurahan Tanjung Rema 35 tabung, dan 9 tabung posko di Tanjung Rema.
Menurutnya lebih lanjut, kegiatan operasi pasar elpiji 3 kilogram masih akan dilaksanakan besok, Rabu (20/1/2021) di Kelurahan Sungai Paring. “Rencananya akan dilaksankan di Kantor Disperindag lagi. Namun karena beberapa hal dipertimbangkan, dialihkan ke Kelurahan Sungai Paring,” ujarnya. (to/klik)
