klikkalimantan.com, MARTAPURA – Banjir yang merendam banyak wilayah di Kabupaten Banjar akhir Januari lalu berdampak pada kerusakan badan jalan. Untungnya tidak demikian dengan saluran drainase yang notabene sebuah kesatuan.
Ade Rozali, Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA) melalui Kepala Seksi (Kasi) Drainase, Malikurrahman mengatakan, banjir yang merendam di banyak wilayah perkotaan di Martapura tak berdampak pada kerusakan saluran drainase.
Meskipun terlihat ada kerusakan saluran drainase, menurut Malik bukan banjir pemicunya. Kerusakan saluran drainase lebih banyak disebabkan faktor kuat tekanan dari kendaraan yang melintas. “Umumnya memang faktor usia,” kata Malik belum lama tadi.
Diakuinya, kondisi saluran drainase di wilayah perkotaan tak semuanya baik. Hal itu yang membuat air meluber dan merendam badan jalan di sejumlah lokasi. Meminimalisir air meluber dan merendam badan jalan, pembersihan saluran drainase menjadi kegiatan rutin di lakukan.
“Kegiatan rutin saban tahunnya pembersihan saluran drainase. Hanya beberapa kegiatan pembangunan saluran drainase baru. Seperti tahun ini ada beberapa titik saluran drainase akan dibangun,” kata Malik. (to/klik)
