klikkalimantan.com, BANJARMASIN – Setelah mengikuti Apel Gabungan, Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina berkunjung ke SMP Negeri 1 Banjarmasin, dalam rangka memantau Pembelajaran Tatap Muka (PTM) hari pertama secara terbatas yang ada di Kota Banjarmasin, Senin (12/07/21).
Kegiatan tersebut dihadiri Kapolresta Banjarmasin, Kombespol Rachmat Hendrawan SIK MH, Dandim 1007 Banjarmasin, Kolonel Inf Oki Andriansyah Adiwirya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Dr Machli Riyadi SH MH, Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Totok Agus Daryanto MPd, serta Plt Kasatpol PP dan Damkar Kota Banjarmasin, Ahmad Muzayin.
Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina, menyampaikan, hari pertama PTM tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat.
“Saya ingin memastikan bahwa anak-anak ini tetap bisa melakukan pembelajaran, dan kami minta izin dengan Pak Gubernur untuk melaksanakan PTM ini,” tuturnya.
Ibnu Sina melajutkan, walaupun ada permintaan dari PJ Gubernur untuk diliburkan atau tidak dilaksanakan, tetapi pelaksaan PTM tersebut sudah sepakat dilakukan dengan ‘gasrem’.
“Bagaimanapun juga pendidikan ini kan tanggung jawab bersama, sepakat dengan beliau tentang gasrem, yang artinya kalau posisi hijau dan kuning itu secara aturan masih diperbolehkan. Tapi yang orange kita liburkan,” ujarnya.
Ibnu Sina menjelaskan, dengan protokol yang sangat ketat tersebut, pembelajaran di tinggkat SMP maksimal 4 jam, untuk SD 3 jam, dan PAUD hanya 2 jam.
“Untuk PTM, melalui anak-anak inilah kita bisa mensosialisasikan kepada orangtua di rumah mereka mengenai disiplin di sekolah. Mudah-mudahan dibawa sampai ke rumah,” harapnya.
Selain menerapkan protokol kesehatan yang ketat, masing-masing sekolah di Kota Banjarmasin juga memiliki satgas dan pemberdayaan OSIS.[sin/klik]