BPP Kabupaten Banjar Raih Prestasi Tingkat Provinsi Kalsel

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

klikkalimantan.com, MARTAPURA – Berdasarkan putusan Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (DTPH) Provinsi Kalimantan Selatan, Pemprov Kalsel pada 19 Juli 2021 lalu menetapkan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Sungai Tabuk, Kecamatan Sungai Tabuk, meraih penghargaan BPP Terbaik III se-Kalsel.

Sedangkan untuk Kelembagaan, Lebah Madu Kabupaten Banjar meraih penghargaan Terbaik I untuk kategori Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP).

Dikonfirmasi terkait perihal tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas THP Kabupaten Banjar, HM Riza Dauly, mengamininya, dan mengatakan kegiatan tersebut merupakan agenda yang kerap dilaksanakan saban tahun untuk memberikan penghargaan terhadap kelembagaan dan tenaga berprestasi di sektor pertanian dari Pemprov Kalsel.

“Sesuai ketetapan Pemprov Kalsel, kita meraih juara I untuk kategori KEP, dan terbaik III untuk kategori BPP. Kerena menorehkan prestasi terbaik I untuk kategori KEP, kita akan mengikuti kegiatan tersebut hingga ke tingkat nasional. Namun, hingga saat ini masih belum ada kabar dari pemerintah pusat. Kemungkinan karena adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegaiatan Masyarakat (PPK),” ujarnya kepada klikkalimantan.com, Kamis (5/8/2021).

Ditanya apa saja kategori kegaiatan yang dilaksanakan, dan bagaimana sistem penilaiannya, HM Riza Dauly mengaku belum memahami betul apa saja ketegorinya. Pasalnya, ia baru menjabat sebagai Plt Kepala Dinas TPH Kabupaten Banjar.

“Untuk detail kegiatannya, saya masih belum memahami betul. Namun, biasanya untuk kegiatan yang dilaksanakan, yakni terkait bagaimana ketaatan atau keseriusan lembaga dan tenaga BPP dalam melaksanakan program dan usahanya,” tutur HM Riza Dauly yang merupakan pejabat definitif Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Banjar.

Seperti pada BPP, papar HM Riza Dauly, bisanya Dinas TPH akan melempar kuesioner untuk kembali dilempar kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) untuk menjalankan mana saja program yang dapat dilaksanakan dengan baik, dan inovasi-inovasinya.

BACA JUGA :
Dari 132 TPS, 24 TPS di Kecamatan Astambul Dilakukan Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara Pemilu

“Sudah tugas kami (DTPH) untuk mendampingi petani, dan pendampingan tersebut memang sangat efektif karena kegiatannya benar-benar dirasakan petani. Jadi, yang pastinya kegiatan ini memang subjektif,” ucapnya.

Adapun sejumlah kabupaten/kota lainnya yang mengikuti dan mendapat penghargaan pada kegiatan Kelembagaan dan Ketenagaan BPP, Gapoktan, KEP, Penyuluh Pertanian dan Petani Berprestasi Tingkat Pemprov Kalsel, yakni BPP Kota Banjarbaru Terbaik I untuk kategori BPP, Barito Kuala Terbaik II, dan Kabupaten Banjar terbaik III.

Sedangkan untuk kategori KEP, Kabupaten Banjar meraih penghargaan Terbaik I, Tabalong Terbaik II, dan Hulu Sungai Selatan (HSS) terbaik III.(zai/klik)

Berita Terbaru

Scroll to Top