Penilaian Festival Salikur dalam Rangkaian Hari Jadi ke-23 Kota Banjarbaru Dimulai

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

klikkalimantan.com, BANJARBARU – Festival Salikur menjadi salah satu rangkaian memeriahkan Hari Jadi ke-23 Kota Banjarbaru yang terlaksana bersamaan bulan Ramadhan 1443 H. Festival, yang sudah dimulai sejak awal Ramadhan ini memasuki tahap penilaian.

Tepat malam 21 Ramadhan, Sabtu (23/4/2022) dilakukan seremoni pelepasan para juri penilai di Mes L, Jalan Garuda, Kelurahan Komet, Banjarbaru Utara dihadiri Wakil Wali Kota Banjarbaru, Wartono. Masih masa pendemi, menjadi alasan festival diakukan di lingkungan RT dengan pola penilaian yang datang.

Mengusung tema ‘Malam Seribu Bulan’, Festval Salikur tahun ini diikuti 37 Lingkungan RT se-Kota Banjarbaru. “Pandemi covid-19 belum 100 perse habis. Dan tentunya kita tidak ingin Festival Salikur disentralkan menjadi kerumunan yang luar biasa. Sambil menghidupkan sudut-sudut Kota Banjarbaru di tingkat RT, jadi juri yang mendatangi ke tingkat-tingkat RT tersebut,” katanya.

Diharapkan, kata Wartono, festival ini menjadi tradisi setiap tahunnya agar Kota Banjarbaru menjadi lebih indah dengan dihiasi berbagai lampion.

“Harapan kami ke depan mudah-mudahan ini menjadi tradisi setiap tahunnya di bulan Ramadhan, jadi di sudut-sudut Kota Banjarbaru ini akan ramai dihiasi dengan berbagai lampion dan lain-lain,” harapnya.

Harapan sama juga disampaika Ketua Pelaksana Festival Salikur, HE Benyamine. Menurutnya, dengan adanya festival ini kerekatan sosial antar RT menjadi lebih tinggi. “Jadi kita berharap semua RT, itu terjadi kerekatan sosialnya lebih tinggi, mereka bisa bergotong royong, saling membantu,” tuturnya.

Untuk diketahui, Festival Salikur juga dimeriahkan dengan lomba foto dengan periode pengiriman karya 15 – 25 Ramadhan atau tanggal 17 – 27 April 202. (to/klik)

 

BACA JUGA :
Kampanye Stunting RSD Idaman di Peringatan ke-63 Hari Gizi Nasional
Scroll to Top