klikkalimantan.com, MARTAPURA – Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar lomba memasak di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas Perempuan) Kelas IIA Martapura, Sabtu (3/9/2022).
Dalam gelaran lomba tersebut, warga binaan yang menjadi kontestan lomba ‘Memasak Empat Sehat’ wajib menyajikan makanan yang sehat, bersih, dan rapi. Jadi tidak hanya sekadar enak, namun harus dapat menggugah selera.
Tak hanya warga binaan Lapas Perempuan saja yang ikut berpartisipasi dalam perlombaan yang diselenggarakan di Lapas Perempuan Kelas IIA Martapura yang dikomandoi Salis Farida Fitriani selaku Kepala Lapasnya. Namun, ajang perlombaan tersebut diikuti hampir seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Lapas di Kalsel, tak terkecuali Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan yang mayoritas warga binaannya merupakan pria.
“Kita mengirimkan perwakilan tamping dapur untuk ikut berkompetisi dalam perlombaan memasak ini, yakni Cornelian dan M Syahdian. Kegiatan memasak bukan hal yang baru bagi mereka, karena dalam kesehariannya tamping dapur memang bertugas memasak makanan sehat untuk rekan-rekannya. Dapur bersih kita pun sudah mendapat sertifikasi laik higienis sanitasi jasaboga dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banjar,” ujar Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Wahyu Susetyo.
Selain memasak, papar Wahyu Susetyo, tamping dapur juga diminta dewan juri untuk mempresentasikan masakan yang diolah.
“Berkat keahlian memasak, serta didukung persiapan yang dilakukan mulai proses penyiapan bahan pengolahan serta penyajian, Dewan Juri pun memutuskan tamping dapur Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan meraih juara II dari puluhan peserta lomba,” ucapnya.
Wahyu Susetyo merasa bangga atas prestasi yang diraih tamping dapur Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan tersebut.
“Berkat kerjasama yang baik, pengolahan makanan, persiapan bahan-bahan, hingga menyajikan makanan dengan cita rasa yang enak, rapi bersih, tamping dapur Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan berhasil menjadi juara ke-2. Hal ini tentunya sesuatu yang membanggakan. Jadi ini semacam MasterChef-nya Lapas/Rutan,” tuturnya.
Kegiatan lomba memasak tersebut disaksikan Direktur Perawatan dan Rehabilitasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Muji Raharjo, didampingi Kepala Kantor Wilayah Lilik Sujandi, Kepala Divisi Pemasyarakatan Sri Yuwono, Kepala Divisi Administrasi Rifqi Adrian Kriswanto, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Ngatirah, dan Kepala Divisi Keimigrasian Junita Sitorus.
Hadiah bagi para juara diserahkan langsung kepada pemenang lomba oleh Dirwatkeshab, didampingi Kepala Kantor Wilayah dan Kepala UPT, untuk selanjutnya berfoto bersama.(zai/klik)