klikkalimantan.com, MARTAPURA – Unit Pelayanan Pendapatan Daerah (UPPD) Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Martapura mencatat sebanyak 22.515 unit kendaraan bermotor sudah menyelesaikan pembayaran pajak hingga akhir Februari 2024 kemarin.
Jumlah tersebut, ungkap Kepala UPPD Samsat Martapura Zulkifli, terdiri dari 17.738 unit kendaraan Roda-2, 11 unit kendaraan Roda-3, dan 4.766 unit kendaraan Roda-4.
“Dari segi persentase, capaian Anggaran Kas Pendapatan (AKP) kita pada Triwulan I berjalan ini sudah mencapai di angka 15% kalau berkaca dari target AKP tahun lalu. Hal ini dikarenakan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) masih belum menentukan target per Triwulan untuk AKP pada 2024 ini,” ujarnya, Senin (18/3/2024).
Sedangkan untuk AKP Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada Triwulan I ini, lanjut Zulkifli, UPPD Samsat Martapura sudah dapat merealisasikan sebesar Rp16.983.888.900 atau 16,9% dari besaran total target Rp100 Miliar lebih pada 2024 ini.
“Untuk Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) yang ditargetkan Bapenda Kalsel Rp66,3 Miliar pada tahun ini, di Triwulan I sudah terealisasikan Rp13 miliar atau 19,6%. Begitu juga untuk Pajak Air Permukaan (PAP) yang ditargetkan sebesar Rp2,7 miliar pada tahun ini, hingga akhir Februari 2024 sudah terealisasi sebesar Rp210 juta atau 7,6%,” beber Zulkifli.
Meski pun target PAP masih belum tercapai, namun Zulkifli optimis hingga akhir Maret 2024 nanti UPPD Samsat Martapura mampu untuk mengoptimalkan pendapatan pajaknya.
“Masih ada waktu hingga akhir Maret 2024. Dan kendala belum tercapainya PAP ini, dikarenakan ada tiga perusahaan tambang yang masa berlaku SIUP sudah habis dari total 20 perusahaan tambang yang terdata,” tutupnya.(zai/klik)