klikkalimantan.com, BANJARMASIN- Jelang peralihan musim di pengujung tahun 2024 ini mendapat perhatian dari wakil rakyat di DPRD Kota Banjarmasin. Mereka meminta masyarakat lebih waspada terhadap penyakit yang kerap menyerang saat pancaroba.
Misalnya penyakit Demam Berdarah, Influensa atau flu, demam, cacar air, TBC, dan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA).
“Itu penyakit-penyakit yang mudah timbul dan menyebar di tengah masyarakat,” ujar anggota DPRD Kota Banjarmasin dari Fraksi PDI-Perjuangan, Taufik Husin.
Ia menyebutkan, semua penyakit tersebut sangat mudah menyerang tubuh manusia yang memiliki daya tahan tubuh lemah. Sedangkan kondisi daya tahan tubuh manusia sangat rentan di musim pancaroba seperti sekarang.
Selain itu, musim pancaroba dengan intensitas hujan yang rendah juga akan menimbulkan genangan-genangan air di tengah lingkungan masyarakat. Genangan air tersebut dapat menjadi tempat berkembang biaknya bibit penyakit.
Seperti misalnya nyamuk Aedes Aegypti yang menjadi penyebar penyakit DBD. Nyamuk tersebut menjadikan genangan air sebagai tempatnya berkembang biak.
Karenanya, Taufik Husin mengimbau masyarakat untuk melaksanakan gerakan menguras, menutup, mengubur (3M) tempat-tempat yang bisa menimbulkan genangan air. Ditambah lagi, menaburkan bubuk abate di tempat air yang sulit dikuras, serta mencegah gigitan nyamuk dengan menggunakan obat nyamuk.
Selain itu, untuk mencegah terjangkit penyakit-penyakit lainnya, masyarakat pun diimbau melaksanakan gerakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Seperti misalnya mencuci tangan sebelum makan, menggunakan air bersih, menggunakan jamban sehat, mengkonsumsi makanan bergizi, dan melakukan aktivitas fisik setiap hari.
“Perhatikan asupan makanan dengan pola gizi seimbang, serta budayakan hidup bersih dan lakukan olahraga,” pungkasnya.(sin/klik)