klikkalimantan.com – Menyandang gelar Doktor Ilmu Hukum tak lantas membuatnya jumawa. Justru sebaliknya, DR Andin Sofyanoor SH tetap santun dan rendah hati, juga menjunjung tinggi adab dan etika, utamanya kepada tokoh sepuh, tokoh agama, dan alim ulama. Karena doa dan nasihat mereka menjadi kunci utama menit lakon hidup.
Seperti yang dilakukan Andin saat soan ke kediaman KH M Rusbani, atau yang lebih akrab disapa Tuan Guru Rusbani di Desa karang Intan, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Sabtu pekan kemarin.
Di mata Tuan Guru Rusbani, Andin Sofyanoor zuriat Sultan Sulaiman yang bermakam di Desa Lihung, Kecamatan Karang Intan. “Andin punya titisan pemimpin. Keturunan dari Datuk Banjar, Sultan Sulaiman,” ucapnya.
Membekali Andin yang akan maju sebagai bakal calon bupati di pilkada 2020 Kabupaten Banjar, Tuan Guru Rusbani memberikan nasihat. “Asal jangan lupa diri,” katanya.
Menurutnya, perbedaan fisik dan dukungan, jangan sampai menimbulkan perpecahan, dendam, dan permusuhan dikalangan masyarakat dan umat muslim. Lebih khusus, di kalangan kader Nahdatul Ulama (NU).
“Aku tidak punya daya, dan tidak ada pura-pura, adanya masyarakat yang berbeda-beda dan dibedakan. Semua pendukung atau tidak, tetap dirangkul,” kata Tuan Guru Rusbani yang juga mendoakan hajat mencalon Andin Sofyanoor terkabul. (*)